3 Efek Kadar Gula Darah yang Sangat Tinggi, Bahayakan Jantung hingga Ginjal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Semakin hari jumlah penderita gula darah di Indonesia semakin meningkat. Oleh karenanya, penting untuk menyadari bahaya dari gula darah tinggi yang bisa memicu munculnya penyakit diabetes.
Gula darah yang melonjak tinggi diharuskan untuk mendapat perhatian yang lebih serius. Sebab, bahaya dari gula darah tinggi tidak bisa disepelekan lataran dapat berujung pada penyakit kardiovaskular.
Kondisi gula darah tinggi bisa dikenal melalui beberapa tanda atau efek yang biasa ditimbulkan para penderitanya. Jika mengenali tanda-tanda berikut, segeralah memperbaiki gaya hidup agar tidak berkembang menjadi penyakit yang lebih serius.
Dilansir dari laman resmi Bogorkab, berikut beberapa efek atau gejala yang bisa muncul jika kadar gula dalam darah cenderung tinggi atau hiperglikemia.
- Sakit kepala.
- Penglihatan kabur.
- Sering buang air kecil.
- Penurunan berat badan secara signifikan.
- Infeksi pada area vagina (khusus wanita).
- Infeksi kulit.
Gula darah yang melonjak tinggi diharuskan untuk mendapat perhatian yang lebih serius. Sebab, bahaya dari gula darah tinggi tidak bisa disepelekan lataran dapat berujung pada penyakit kardiovaskular.
Kondisi gula darah tinggi bisa dikenal melalui beberapa tanda atau efek yang biasa ditimbulkan para penderitanya. Jika mengenali tanda-tanda berikut, segeralah memperbaiki gaya hidup agar tidak berkembang menjadi penyakit yang lebih serius.
Dilansir dari laman resmi Bogorkab, berikut beberapa efek atau gejala yang bisa muncul jika kadar gula dalam darah cenderung tinggi atau hiperglikemia.
1. Efek Awal Hiperglikemia
- Rasa haus dan lapar yang cenderung berlebihan.- Sakit kepala.
- Penglihatan kabur.
- Sering buang air kecil.
2. Efek Hiperglikemia Lanjutan atau Memiliki Jangka Panjang
- Mudah merasa lelah.- Penurunan berat badan secara signifikan.
- Infeksi pada area vagina (khusus wanita).
- Infeksi kulit.