10 Kebiasaan Sehari-hari Penyebab Kanker, Salah Satunya Tidur dengan TV Menyala
loading...
A
A
A
Cahaya di malam hari kemungkinan menjadi salah satu dari sejumlah faktor yang berkontribusi terhadap peningkatan kanker payudara selama beberapa dekade terakhir.
Menggunakan lilin beraroma dapat menimbulkan banyak kerusakan pada tubuh. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), lilin beraroma penuh dengan bahan kimia berbahaya seperti benzena dan toluena, dan menghirupnya secara teratur dapat meningkatkan risiko kanker
Bagi seseorang yang menyalakan lilin setiap hari selama bertahun-tahun atau sering menggunakannya, menghirup polutan berbahaya yang beterbangan di udara dapat berkontribusi terhadap berkembangnya risiko kesehatan seperti kanker.
Foto/Infografis SINDOnews
Sebuah studi pada 2013 yang diterbitkan dalam British Medical Journal menemukan bahwa kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker payudara. Kondisi ini kemungkinan besar disebabkan oleh penekanan melatonin.
Analisis penelitian pada 2018 yang diterbitkan dalam International Journal of Environmental Research and Public Health menemukan bahwa ancaman yang sangat besar terhadap kesehatan secara keseluruhan mengintai arsenik. Meskipun kadar arsenik dalam beras berbeda-beda di seluruh dunia, produk apa pun yang mengandung beras, termasuk sereal berpotensi meningkatkan risiko kanker.
Jika Anda suka tertidur sambil mendengarkan podcast atau playlist musik favorit, pastikan untuk menjauhkan ponsel dari kepala saat tidur. Pada 2017, Departemen Kesehatan Masyarakat California mengeluarkan pedoman untuk meminimalkan paparan masyarakat terhadap energi frekuensi radio yang dilepaskan ponsel, yang telah dikaitkan dengan kanker otak.
Salah satu saran mereka adalah menjauhkan ponsel dari tempat tidur di malam hari. Cara ini juga dapat membantu Anda mendapatkan tidur malam yang lebih baik.
5. Menggunakan Lilin Beraroma
Menggunakan lilin beraroma dapat menimbulkan banyak kerusakan pada tubuh. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), lilin beraroma penuh dengan bahan kimia berbahaya seperti benzena dan toluena, dan menghirupnya secara teratur dapat meningkatkan risiko kanker
Bagi seseorang yang menyalakan lilin setiap hari selama bertahun-tahun atau sering menggunakannya, menghirup polutan berbahaya yang beterbangan di udara dapat berkontribusi terhadap berkembangnya risiko kesehatan seperti kanker.
Foto/Infografis SINDOnews
6. Bekerja Shift Malam
Menurut Survei Wawancara Kesehatan Nasional pada 2015, sekitar 11 juta orang dewasa AS bekerja pada malam hari. Meskipun tampaknya bekerja saat hari gelap dan tidur saat hari terang tidak akan menimbulkan bahaya besar bagi tubuh.Sebuah studi pada 2013 yang diterbitkan dalam British Medical Journal menemukan bahwa kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker payudara. Kondisi ini kemungkinan besar disebabkan oleh penekanan melatonin.
7. Makan Nasi Terlalu Banyak
Analisis penelitian pada 2018 yang diterbitkan dalam International Journal of Environmental Research and Public Health menemukan bahwa ancaman yang sangat besar terhadap kesehatan secara keseluruhan mengintai arsenik. Meskipun kadar arsenik dalam beras berbeda-beda di seluruh dunia, produk apa pun yang mengandung beras, termasuk sereal berpotensi meningkatkan risiko kanker.
8. Tidur dengan Ponsel di Samping Kepala
Jika Anda suka tertidur sambil mendengarkan podcast atau playlist musik favorit, pastikan untuk menjauhkan ponsel dari kepala saat tidur. Pada 2017, Departemen Kesehatan Masyarakat California mengeluarkan pedoman untuk meminimalkan paparan masyarakat terhadap energi frekuensi radio yang dilepaskan ponsel, yang telah dikaitkan dengan kanker otak.
Salah satu saran mereka adalah menjauhkan ponsel dari tempat tidur di malam hari. Cara ini juga dapat membantu Anda mendapatkan tidur malam yang lebih baik.