Studi: Kolesterol Baik Berisiko Meningkatkan Demensia

Selasa, 24 Oktober 2023 - 15:00 WIB
loading...
Studi: Kolesterol Baik...
Para peneliti telah mengidentifikasi hubungan antara peningkatan atau penurunan kadar kolesterol baik dan risiko demensia yang sedikit lebih besar. Foto/ diabetes.co.uk.
A A A
JAKARTA - Para peneliti telah mengidentifikasi hubungan antara peningkatan atau penurunan kadar kolesterol baik dan risiko demensia yang sedikit lebih besar.

Studi skala besar ini memberi para peneliti kesempatan untuk menguji hubungan demensia dengan berbagai tingkat kolesterol .



Tim mempelajari data dari lebih dari 184 ribu orang dengan usia rata-rata 70 tahun. Pada awal penelitian, tidak ada peserta yang menderita demensia.

Mereka menjawab pertanyaan tentang perilaku kesehatan mereka dan mengukur kolesterol mereka rata-rata 2,5 kali dalam dua tahun. Para peneliti kemudian memantau catatan kesehatan mereka selama rata-rata sembilan tahun.

Dilansir diabetes.co.uk pada Selasa (23/10/2023), para peneliti menemukan tingkat demensia 15% lebih tinggi di antara mereka yang memiliki tingkat high-density lipoprotein (HDL) – kolesterol ‘baik’ tertinggi – dibandingkan dengan kelompok menengah. Mereka juga menemukan tingkat demensia 7% lebih tinggi pada orang dengan tingkat HDL terendah.

Penulis studi Maria Glymour dari Universitas Boston mengatakan penelitian sebelumnya mengenai topik ini tidak meyakinkan dan penelitian ini sangat informatif karena jumlah peserta yang besar dan tindak lanjut yang lama.

“Informasi ini memungkinkan kami mempelajari hubungan dengan demensia di berbagai tingkat kolesterol dan mencapai perkiraan yang tepat, bahkan untuk orang dengan kadar kolesterol cukup tinggi atau cukup rendah,” ujar Maria.



Temuan penelitian hanya menunjukkan hubungan kecil antara kolesterol jahat – lipoprotein densitas rendah – dan risiko demensia.

“Peningkatan risiko demensia dengan kadar kolesterol HDL yang tinggi dan rendah tidak terduga, namun peningkatan ini kecil, dan signifikansi klinisnya tidak pasti. Sebaliknya, kami tidak menemukan hubungan antara kolesterol LDL dan risiko demensia dalam keseluruhan penelitian kohort. Hasil kami menambah bukti bahwa kolesterol HDL memiliki hubungan kompleks yang sama dengan demensia seperti halnya penyakit jantung dan kanker,” kata Maria Glymour.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2043 seconds (0.1#10.140)