Alam Ganjar Gelar Nonton Bareng dan Diskusi Film Inanawa: An Island Calling

Kamis, 01 Februari 2024 - 11:33 WIB
loading...
Alam Ganjar Gelar Nonton...
Alam Ganjar menghadiri acara nonton bareng dan diskusi film berjudul Ininnawa: An Island Calling, Rabu (31/1/2024) malam. Foto/Tim TPN
A A A
JAKARTA - Putra calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar, menghadiri acara nonton bareng dan diskusi film berjudul Ininnawa: An Island Calling di Kala di Kalijaga, Melawai, Jakarta Selatan, pada Rabu (31/1/2024) malam.

Alam datang dan menikmati film tersebut bersama Produser Manik Marganamahendra, Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia, dan Praktisi Kesehatan dr Ray.

Selain itu, turut hadir pula sejumlah Tim Pemenangan Muda (TPM) Ganjar-Mahfud dan pengunjung yang sengaja datang untuk menyaksikan bersama karya tersebut.



Film Inanawa: An Island Calling bercerita tentang sebuah keluarga yang tinggal di pulau terkecil yang berada di Laut Flores. Di sana, keluarga kecil ini mendedikasikan hidup mereka untuk menyediakan layanan kesehatan.

"Tentang ibu dan anak menjadi salah satu pahlawan tenaga kesehatan di antara Flores dan Sulawesi Selatan, mereka meng-handle enam pulau hanya dengan dua orang dan itu merupakan hal yang luar biasa. Tentu kita melihat adanya evaluasi yang perlu dilakukan terkait bagaimana tenaga kesehatan, alat, serta supply obat dan lain sebagainya masih belum merata di Indonesia," jelas Alam.

Setelah selesai menonton, Alam menilai film tersebut menjadi sesuatu yang sangat menginspirasi, bagaimana sosok yang menggambarkan keikhlasan dan ini menjadi satu motivasi bagi segenap pihak agar turut terlibat dalam memperbaiki sistem kesehatan yang ada di Indonesia.

"Bagaimana kita bisa membuka mata terkait hal-hal yang ada di sekeliling kita, apa yang bisa kita bantu sesuai sektor masing-masing. Kalau tadi terkait dengan tenaga kesehatan, apa yang bisa kita dorong bersama agar dapat melangkah cepat dan jauh untuk saat ini," tutur Alam.



Selain itu, Alam Ganjar juga menilai bahwa film tersebut dapat menjadi gambaran untuk pemerintah bagaimana membangun sektor lain yang dapat menopang pemerataan kualitas kesehatan itu sendiri.

Lebih lanjut Alam Ganjag mengatakan, ada sejumlah faktor yang dirasa cukup mempengaruhi perbaikan kualitas kesehatan dan keterlibatan pemerintah yang di dalamnya terkait bagaimana pemerintah bisa menyediakan akses terhadap posyandu, keberadaan fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan di setiap satu desa, serta yang terpenting adalah distribusi pendidikan hingga jenjang sarjana secara merata.

"Pendidikan bukan hanya soal bagaimana masyarakat bisa memperoleh pendidikan secara akademik saja, tapi bagaimana pendidikan akan mempengaruhi terkait dengan bagaimana masyarakat bisa berproses dan memperoleh kematangan dalam berpikir," kata Alam.

Melalui kegiatan yang diselenggarakan oleh TPM tersebut, Alam berharap bisa menjadikan itu edukasi politik yang baik dengan menggambarkan proses demokrasi secara rasional.

"Kegiatan ini sudah memberikan contoh politik edukasi yang baik karena kita bisa mengedepankan rasionalitas dan mencari relevansi dari program mana yang baik," pungkas Alam.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1679 seconds (0.1#10.140)