10 Kota Kecil Terindah di Dunia, Nomor 2 Ada di Indonesia
loading...
A
A
A
Dibutuhkan beberapa petualangan untuk mencapai kota Wae Rebo di pulau Flores, Indonesia. Namun, pemandangan di sini lebih dari sepadan dengan perjalanan. Daerah ini menarik pengunjung dari berbagai penjuru untuk melihat rumah tradisional Mbaru Niang berbentuk kerucut, yang terletak di puncak bukit, dengan latar pegunungan dan dikelilingi hutan lebat.
Dibutuhkan waktu pendakian selama 3 jam untuk mencapai Wae Rebo. Ini berarti mereka yang melakukan perjalanan dapat bermalam, bertemu dengan penduduk desa setempat, dan melihat bintang di salah satu daerah paling terpencil di Indonesia.
Foto/Time Out
Kota Sidi Bou Said terletak di luar ibu kota, Tunis, dan memamerkan bangunan bercat putih, atap kubah, dan aksen biru safir. Ini sama seperti yang dapat dilihat di Yunani.
Namun, di sini terdapat lebih banyak pohon palem, galeri seni, dan arsitektur tradisional. Setelah menjelajah, Anda juga bisa menikmati masakan Tunisia yang lezat di tempat-tempat seperti Cafe des Delices sambil menyaksikan matahari terbenam di Mediterania.
Foto/Time Out
Carmel-by-the Sea yang berada di Semenanjung Monterey yang indah di California merupakan perpaduan antara desa buku klasik dengan desa pantai yang cantik. Jalanan yang menawan dipenuhi dengan pondok-pondok lucu, tempat Anda dapat menikmati teh sore atau menjelajahi lorong-lorong tersembunyi.
Sebaliknya, Carmel juga merupakan rumah bagi pantai luas di Samudra Pasifik, tempat berselancar, menyelam, dan berkayak dengan anjing laut yang bersahabat merupakan aktivitas sehari-hari. Kembali ke daratan kering, kota pesisir ini juga menawarkan jalur anggur lokal dan puluhan restoran terbaik California.
Foto/Time Out
Alberobello adalah kota luar biasa yang terdaftar di Unesco di Puglia, Italia. Kota ini terkenal dengan trulli yang menggemaskan, rumah bundar unik yang terbuat dari batu kapur dengan atap batu berbentuk kerucut. Rumah-rumah kecil ini berjajar di setiap jalan berbatu di kota.
Dibutuhkan waktu pendakian selama 3 jam untuk mencapai Wae Rebo. Ini berarti mereka yang melakukan perjalanan dapat bermalam, bertemu dengan penduduk desa setempat, dan melihat bintang di salah satu daerah paling terpencil di Indonesia.
3. Sidi Bou Said, Tunisia
Foto/Time Out
Kota Sidi Bou Said terletak di luar ibu kota, Tunis, dan memamerkan bangunan bercat putih, atap kubah, dan aksen biru safir. Ini sama seperti yang dapat dilihat di Yunani.
Namun, di sini terdapat lebih banyak pohon palem, galeri seni, dan arsitektur tradisional. Setelah menjelajah, Anda juga bisa menikmati masakan Tunisia yang lezat di tempat-tempat seperti Cafe des Delices sambil menyaksikan matahari terbenam di Mediterania.
4. Carmel-by-the-Sea, AS
Foto/Time Out
Carmel-by-the Sea yang berada di Semenanjung Monterey yang indah di California merupakan perpaduan antara desa buku klasik dengan desa pantai yang cantik. Jalanan yang menawan dipenuhi dengan pondok-pondok lucu, tempat Anda dapat menikmati teh sore atau menjelajahi lorong-lorong tersembunyi.
Sebaliknya, Carmel juga merupakan rumah bagi pantai luas di Samudra Pasifik, tempat berselancar, menyelam, dan berkayak dengan anjing laut yang bersahabat merupakan aktivitas sehari-hari. Kembali ke daratan kering, kota pesisir ini juga menawarkan jalur anggur lokal dan puluhan restoran terbaik California.
5. Alberobello, Italia
Foto/Time Out
Alberobello adalah kota luar biasa yang terdaftar di Unesco di Puglia, Italia. Kota ini terkenal dengan trulli yang menggemaskan, rumah bundar unik yang terbuat dari batu kapur dengan atap batu berbentuk kerucut. Rumah-rumah kecil ini berjajar di setiap jalan berbatu di kota.