5 Tempat Paling Mistis di Bogor, Cocok untuk Penyuka Wisata Horor dan Uji Nyali

Minggu, 06 Oktober 2024 - 15:05 WIB
loading...
A A A
Jalan di Hutan Cifor, yang terletak di kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, merupakan salah satu tempat yang dianggap angker di Kota Hujan.

Menurut kesaksian banyak orang, tiap Kamis malam, penampakan hantu berkepala besar sering muncul di area ini. Saksi yang pernah menyaksikan penampakan tersebut berasal dari berbagai latar belakang, mulai penjual nasi goreng hingga sopir angkot.

Selain itu, Hutan Cifor di Bogor Barat juga terkenal karena ceritanya yang mengerikan, terutama di malam Jumat. Dikatakan bahwa penampakan hantu berkepala besar ini berkaitan dengan kisah tragis dari masa lalu, di mana ada seorang jawara yang dibunuh secara brutal dan mayatnya dibuang di sekitar jalan Hutan Cifor.

Kisah-kisah ini menjadikan Hutan Cifor salah satu lokasi yang paling dihindari oleh warga setempat, terutama pada malam hari.


4. Bioskop Tua Citeureup


Bioskop Atoom di Citeureup, yang pernah menjadi sumber hiburan bagi banyak orang pada dekade 1980-an, kini dikenal sebagai salah satu tempat angker di Bogor setelah berhenti beroperasi pada 1998 akibat krisis moneter. Kini, bangunan yang dulu ramai dengan pengunjung yang ingin menonton film itu berubah menjadi saksi bisu berbagai cerita mistis dan penampakan yang menyeramkan.

Kisah-kisah mistis mulai beredar di masyarakat, termasuk penampakan noni Belanda, tuyul, dan sundel bolong, menambahkan aura mistis pada bangunan tua ini.

Salah satu kisah paling menonjol dari Bioskop Atoom adalah tragedi seorang gadis belia yang meninggal akibat aborsi yang dilakukannya sendiri di toilet bioskop, dengan jasad bayinya ditinggalkan di bawah salah satu kursi.

5. Terowongan Kereta Paledang


Terowongan Kereta Paledang di Bogor, pada pandangan pertama mungkin tampak seperti struktur biasa tanpa cerita khusus. Namun, bagi warga lokal, terowongan ini dikenal sebagai salah satu lokasi angker.

Terletak di jalur yang menghubungkan Bogor dengan Sukabumi, terowongan ini memiliki panjang sekitar 10 meter dan berada tepat di bawah Jalan Paledang, yang setiap hari dilalui oleh kendaraan bermotor.

Tragedi di tahun 2000 telah meninggalkan bekas yang mendalam pada terowongan ini, di mana sebuah kecelakaan tragis merenggut nyawa 12 siswa pramuka yang sedang dalam perjalanan ke Sukabumi. Mereka yang naik di atap kereta tidak menyadari akan mendekati terowongan Paledang, sehingga terjadi benturan yang mengakibatkan mereka terjatuh dan terlindas oleh kereta yang mereka tumpangi.

Peristiwa mengerikan itu memunculkan legenda urban tentang penampakan hantu tanpa kepala yang mencari-cari kepalanya di sekitar rel, serta suara-suara misterius seperti rintihan dan jeritan yang sering terdengar oleh warga setempat.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1529 seconds (0.1#10.140)