Sulit Membagi Waktu untuk Berolahraga? Simak Tips dari Aktris Fanny Ghassani
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mengonsumsi makanan manis itu memang sangat tricky karena jika salah langkah akan menyebabkan adiksi dan tentunya tidak baik untuk tubuh. Kali ini, bersama Host Agatha Suci dan Jeffry, sang ahli gizi Mikayla, serta aktris cantik dan fitness enthusiast Fanny Ghassani , kita akan membahas dan mengedukasi bersama tentang cara agar balance dalam mengonsumsi gula dan kita tetap bisa konsumsi makanan manis tetapi tubuh tetap sehat. Simak penjelasannya di bawah ini!
Snack Favorit Fanny Ghassani
Siapa yang tidak kenal Fanny Ghassani? Aktris cantik yang memiliki body goals ini dikenal adalah seorang fitness enthusiast. Untuk menjaga tubuhnya tetap sehat, tentunya Fanny termasuk orang yang menjaga pola makannya. Ia mengaku adalah tipe orang yang sering tidak makan ketika ingin berolahraga, terlebih lagi jika di pagi hari.
Meski begitu, aktris cantik yang berusia 33 tahun ini termasuk orang yang makannya banyak. Karena faktanya, jika kita berolahraga dengan rutin, tubuh kita perlu menyimpan cadangan makanan dalam tubuh agar kalori yang terbakar ketika olahraga juga banyak. Snack Yava Bali adalah salah satu pilihan Fanny untuk ngemil. Bentuk kemasannya yang kecil memudahkan snack ini dibawa dalam kantong saat kita sedang berolahraga atau melakukan aktivitas sehari-hari. Snack ini juga sudah mengandung gula ramah dan ber-Indeks Glikemik Rendah, jadi tentunya sangat aman untuk dikonsumsi.
Apa Itu Indeks Glikemik?
Mikayla sang ahli gizi berkata Indeks Glikemik itu seperti riding a roller coaster. Jika kita terus menerus mengonsumsi gula reguler dan tidak memperhatikan takarannya, akan menyebabkan kadar gula kita naik drastis dan Indeks Glikemiknya tentunya akan sangat tinggi. Itulah mengapa kita perlu mengganti gula reguler dengan gula ramah.
Gula ramah adalah gula yang mengandung bahan-bahan alami. Contoh dari gula ramah yaitu gula aren, gula lontar, gula kelapa, dan kurma. Gula ramah diketahui mengandung Indeks Glikemik rendah dan bisa membuat kita kenyang lebih lama. Dengan begitu, Indeks Glikemik dalam tubuh kita tidak akan naik tiba-tiba secara drastis.
Mikayla juga mengatakan nge-snack itu bisa menjadi game changer untuk badan kita, terlebih lagi yang sibuk beraktivitas seharian.
Tips Berolahraga untuk Para Ibu yang Sulit Membagi Waktu
Untuk para Happy Health yang sudah berkeluarga, khususnya seorang ibu, pasti mempunyai waktu yang terbatas untuk berolahraga. Mengurus suami, memasak, mengantar anak sekolah, dan aktivitas-aktivitas lainnya yang membuat sulit untuk berolahraga dengan durasi yang panjang. Fanny Ghassani membagikan tips untuk para ibu agar tetap bisa berolahraga dengan praktis tanpa harus membuang-buang waktu. Apa saja sih contohnya?
Fanny Ghassani berpendapat, hal pertama yang paling penting adalah kita harus punya mindset dan berpikir gaya hidup sehat adalah sebuah kebutuhan. Contohnya ketika kita punya waktu luang 1 jam, kita bisa memilih untuk scrolling sosial media secara berlebihan untuk melihat hal yang tidak berguna atau menggunakan waktu 1 jam tersebut untuk berolahraga di rumah.
Contoh olahraga yang bisa dilakukan sebetulnya beragam. Kita bisa melakukan squat, push up, ataupun yoga. Olahraga tersebut tidak memerlukan banyak alat dan tentunya sangat menghemat waktu karena bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Jadi keterbatasan waktu tidak bisa dijadikan alasan untuk malas berolahraga, ya, Happy Health.
Masih ingin tahu lebih lanjut terkait tips mengonsumsi makanan manis dengan tubuh tetap sehat? Tonton full video podcastnya hanya di Channel Youtube Yava Bali!
Snack Favorit Fanny Ghassani
Siapa yang tidak kenal Fanny Ghassani? Aktris cantik yang memiliki body goals ini dikenal adalah seorang fitness enthusiast. Untuk menjaga tubuhnya tetap sehat, tentunya Fanny termasuk orang yang menjaga pola makannya. Ia mengaku adalah tipe orang yang sering tidak makan ketika ingin berolahraga, terlebih lagi jika di pagi hari.
Meski begitu, aktris cantik yang berusia 33 tahun ini termasuk orang yang makannya banyak. Karena faktanya, jika kita berolahraga dengan rutin, tubuh kita perlu menyimpan cadangan makanan dalam tubuh agar kalori yang terbakar ketika olahraga juga banyak. Snack Yava Bali adalah salah satu pilihan Fanny untuk ngemil. Bentuk kemasannya yang kecil memudahkan snack ini dibawa dalam kantong saat kita sedang berolahraga atau melakukan aktivitas sehari-hari. Snack ini juga sudah mengandung gula ramah dan ber-Indeks Glikemik Rendah, jadi tentunya sangat aman untuk dikonsumsi.
Apa Itu Indeks Glikemik?
Mikayla sang ahli gizi berkata Indeks Glikemik itu seperti riding a roller coaster. Jika kita terus menerus mengonsumsi gula reguler dan tidak memperhatikan takarannya, akan menyebabkan kadar gula kita naik drastis dan Indeks Glikemiknya tentunya akan sangat tinggi. Itulah mengapa kita perlu mengganti gula reguler dengan gula ramah.
Gula ramah adalah gula yang mengandung bahan-bahan alami. Contoh dari gula ramah yaitu gula aren, gula lontar, gula kelapa, dan kurma. Gula ramah diketahui mengandung Indeks Glikemik rendah dan bisa membuat kita kenyang lebih lama. Dengan begitu, Indeks Glikemik dalam tubuh kita tidak akan naik tiba-tiba secara drastis.
Mikayla juga mengatakan nge-snack itu bisa menjadi game changer untuk badan kita, terlebih lagi yang sibuk beraktivitas seharian.
Tips Berolahraga untuk Para Ibu yang Sulit Membagi Waktu
Untuk para Happy Health yang sudah berkeluarga, khususnya seorang ibu, pasti mempunyai waktu yang terbatas untuk berolahraga. Mengurus suami, memasak, mengantar anak sekolah, dan aktivitas-aktivitas lainnya yang membuat sulit untuk berolahraga dengan durasi yang panjang. Fanny Ghassani membagikan tips untuk para ibu agar tetap bisa berolahraga dengan praktis tanpa harus membuang-buang waktu. Apa saja sih contohnya?
Fanny Ghassani berpendapat, hal pertama yang paling penting adalah kita harus punya mindset dan berpikir gaya hidup sehat adalah sebuah kebutuhan. Contohnya ketika kita punya waktu luang 1 jam, kita bisa memilih untuk scrolling sosial media secara berlebihan untuk melihat hal yang tidak berguna atau menggunakan waktu 1 jam tersebut untuk berolahraga di rumah.
Contoh olahraga yang bisa dilakukan sebetulnya beragam. Kita bisa melakukan squat, push up, ataupun yoga. Olahraga tersebut tidak memerlukan banyak alat dan tentunya sangat menghemat waktu karena bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Jadi keterbatasan waktu tidak bisa dijadikan alasan untuk malas berolahraga, ya, Happy Health.
Masih ingin tahu lebih lanjut terkait tips mengonsumsi makanan manis dengan tubuh tetap sehat? Tonton full video podcastnya hanya di Channel Youtube Yava Bali!
(dra)