Minum Jus Delima Dapat Turunkan Kadar Gula Darah

Senin, 09 November 2020 - 03:39 WIB
loading...
Minum Jus Delima Dapat Turunkan Kadar Gula Darah
Para peneliti tertarik untuk menilai apakah manfaat minum jus delima, termasuk menurunkan tekanan darah karena sifat antioksidannya. / Foto: Ilustrasi/Medical News Today
A A A
JAKARTA - Gula darah juga dikenal sebagai glukosa diperoleh melalui makanan yang dimakan dan merupakan jenis gula utama yang ditemukan dalam darah. Gula menyuplai tubuh dengan energi dan memelihara organ tubuh, otot dan sistem saraf.

(Baca juga: Film Perempuan Tanah Jahanam Pecahkan Rekor FFI dengan 17 Nominasi )

Namun, secara teratur memiliki kadar gula darah tinggi dalam jangka waktu lama dapat mengakibatkan kerusakan permanen pada bagian tubuh seperti mata , saraf, ginjal, dan pembuluh darah. Oleh karena itu, insulin berperan sebagai pelindung dengan mengatur suplai gula darah dalam tubuh.

Prduksi insulin yang buruk menempatkan penderita diabetes pada risiko komplikasi parah yang lebih tinggi. Untungnya, Anda dapat mengontrol gula darah melalui cara lain yakni pilihan makanan yang sehat. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition Research, jus delima dapat membantu mengontrol gula darah.

Seperti dilansir Daily Express, para peneliti tertarik untuk menilai apakah manfaat minum jus delima, termasuk menurunkan tekanan darah karena sifat antioksidannya, juga menurunkan gula darah.

Untuk menyelidiki hal ini, peneliti merekrut 85 orang dengan diabetes tipe 2 dan menugaskan mereka untuk menerima 1,5 mililiter jus delima per kilogram berat badan. Kadar gula darah dan insulin, serta fungsi sel beta dinilai tiga jam setelah konsumsi.

Sel beta adalah sel unik di pankreas yang memproduksi, menyimpan, dan melepaskan hormon insulin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jus delima dikaitkan dengan kadar glukosa puasa yang lebih rendah secara signifikan dibandingkan dengan peserta kontrol.

Sementara mekanisme pasti yang terlibat masih belum jelas. Para peneliti menyarankan itu mungkin terletak pada kemampuan antioksidan jus, yang membantu menggagalkan stres oksidatif.

Stres oksidatif adalah ketidakseimbangan atom tidak stabil yang disebut radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan jaringan.

(Baca juga: 5 Mitos Perawatan Kulit Pria yang Belum Banyak Diketahui )

Stres oksidatif memainkan peran penting dalam perkembangan komplikasi diabetes .
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1689 seconds (0.1#10.140)