Minum Dua Cangkir Kopi Sehari Dapat Turunkan Risiko Gagal Jantung

Sabtu, 13 Februari 2021 - 07:06 WIB
loading...
Minum Dua Cangkir Kopi...
Kopi tanpa kafein tidak memiliki efek yang sama dengan kopi berkafein, tetapi Anda harus menghindari minum kopi dalam jumlah banyak dalam waktu singkat. / Foto: ilustrasi/Treehugger
A A A
JAKARTA - Penyakit jantung adalah nama yang diberikan untuk penyumbatan dalam suplai darah jantung yang disebabkan oleh penumpukan zat lemak. Tapi minum kopi bisa menurunkan risiko terkena penyakit jantung di kemudian hari.

Baca juga: Beraktivitas Fisik Selama 15 Menit Setiap Hari Berpeluang Perpanjang Hidup 3 Tahun

Penyakit jantung koroner dapat menyebabkan gagal jantung jika tidak ditangani. Gagal jantung disebabkan oleh jantung yang kesulitan memompa darah ke seluruh tubuh. Biasanya akibat jantung menjadi terlalu lemah atau kaku.

Mengutip Daily Express, para ilmuwan mengungkapkan bahwa Anda dapat menurunkan kemungkinan terkena gagal jantung di kemudian hari dengan minum kopi secara teratur.

Menurut American Heart Association, minum setidaknya satu cangkir atau lebih kopi berkafein setiap hari dapat melindungi dari gagal jantung jangka panjang. Beberapa ilmuwan bahkan mengklaim bahwa minum dua cangkir kopi setiap hari dapat menurunkan risiko gagal jantung hingga 30%.

Jika Anda memutuskan untuk lebih banyak minum kopi setiap hari, pilih kopi hitam biasa. Kopi seperti latte dan cappuccino tinggi kalori dengan tambahan gula.

"Meskipun tidak dapat membuktikan kausalitas, menarik bahwa tiga penelitian menunjukkan bahwa minum kopi dikaitkan dengan penurunan risiko gagal jantung dan bahwa kopi dapat menjadi bagian dari pola makan yang sehat jika dikonsumsi polos, tanpa tambahan gula dan produk susu tinggi lemak seperti krim," kata Dr Penny Kris-Etherton dari The Pennsylvania State University.

Dr Penny menjelaskan bahwa nikmati kopi dalam jumlah sedang sebagai bagian dari pola diet sehat jantung secara keseluruhan yang memenuhi rekomendasi untuk buah dan sayuran, biji-bijian, produk susu rendah lemak atau non-lemak, dan juga rendah natrium, lemak jenuh dan gula tambahan.

"Selain itu, penting untuk diperhatikan bahwa kafein adalah stimulan dan mengonsumsi terlalu banyak dapat menimbulkan masalah, menyebabkan kegelisahan dan masalah tidur," jelasnya.

Baca juga: Hati-Hati, Sering Gatal di Sekitar Alat Kelamin Bisa Jadi Tanda Diabetes Tipe 2

Para ilmuwan menambahkan, bahwa kopi tanpa kafein tidak memiliki efek yang sama dengan kopi berkafein. Tetapi Anda harus menghindari minum kopi dalam jumlah banyak dalam waktu singkat.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1402 seconds (0.1#10.140)