Vaksinasi Melindungi Diri dan Negeri, Menkes: Jangan Takut, Ayo Divaksin!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah terus berupaya memutus mata rantai penularan Covid-19 di Tanah Air dengan program vaksinasi. Vaksinasi ini dilakukan dalam upaya menciptakan herd immunity (kekebalan kelompok) untuk mengurangi keparahan dan angka kematian yang disebabkan oleh infeksi Covid-19.
Baca juga: 5 Alasan Harus Melakuan Seks Pagi Hari, Banyak Manfaatnya Lho
Sebagaimana diketahui, proses vaksinasi nasional Covid-19 sudah dimulai sejak 2021. Proses vaksinasi ini menyasar kelompok prioritas yang terdiri dari SDM Kesehatan (Nakes), lansia dan petugas publik yang jumlahnya sebanyak 40 juta jiwa.
Adapun realisasi vaksinasi sampai saat ini sebanyak 24,9 juta dengan rincian SDM kesehatan sudah 1,5 juta dosis pertama, dosis kedua 1,4 juta. Lansia dosis pertama 3,1 juta, dosis kedua 2,1 juta, sementara petugas public vaksinasi dosis pertama 10,4 juta dan dosis kedua 6,5 juta
Melalui akun Instagram resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) @kemenkes_ri, Selasa (25/5), Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin memberikan pesan kepada masyarakat Indonesia agar tidak takut untuk divaksinasi.
"Halo Healthies, saya ingin memastikan, ayah kalian, ibu kalian, kakek dan nenek kalian sudah divaksin atau belum. Jangan takut ayo divaksin," ujar Menkes Budi.
Baca juga: Gencarkan Vaksinasi Covid-19 Diharapkan Industri Pariwisata Kembali Tumbuh
Saat ini pemerintah telah menargetkan 181,5 juta vaksin yang mencakup 70 persen penduduk Indonesia. Jumlah tersebut adalah standar yang wajib dipenuhi pemerintah untuk mencapai kekebalan imunitas yang diperlukan.
Baca juga: 5 Alasan Harus Melakuan Seks Pagi Hari, Banyak Manfaatnya Lho
Sebagaimana diketahui, proses vaksinasi nasional Covid-19 sudah dimulai sejak 2021. Proses vaksinasi ini menyasar kelompok prioritas yang terdiri dari SDM Kesehatan (Nakes), lansia dan petugas publik yang jumlahnya sebanyak 40 juta jiwa.
Adapun realisasi vaksinasi sampai saat ini sebanyak 24,9 juta dengan rincian SDM kesehatan sudah 1,5 juta dosis pertama, dosis kedua 1,4 juta. Lansia dosis pertama 3,1 juta, dosis kedua 2,1 juta, sementara petugas public vaksinasi dosis pertama 10,4 juta dan dosis kedua 6,5 juta
Melalui akun Instagram resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) @kemenkes_ri, Selasa (25/5), Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin memberikan pesan kepada masyarakat Indonesia agar tidak takut untuk divaksinasi.
"Halo Healthies, saya ingin memastikan, ayah kalian, ibu kalian, kakek dan nenek kalian sudah divaksin atau belum. Jangan takut ayo divaksin," ujar Menkes Budi.
Baca juga: Gencarkan Vaksinasi Covid-19 Diharapkan Industri Pariwisata Kembali Tumbuh
Saat ini pemerintah telah menargetkan 181,5 juta vaksin yang mencakup 70 persen penduduk Indonesia. Jumlah tersebut adalah standar yang wajib dipenuhi pemerintah untuk mencapai kekebalan imunitas yang diperlukan.
(nug)