Tingkatkan Kesehatan Jantung dengan Mengonsumsi Omega-3
loading...
A
A
A
JAKARTA - Istilah work from home dan school from home kini telah menjadi suatu kenormalan baru. Meski dapat melakukan segala aktivitas dari rumah, tentunya hal ini juga menimbulkan berbagai tantangan baru. Menyeimbangkan antara kesehatan fisik dan kesehatan mental adalah salah satunya.
Baca juga: Baru Patah Hati? Jangan Galau, Coba Bangkit dengan 3 Cara Berikut
Untuk membantu kesehatan secara keseluruhan, mengonsumsi omega -3 yang merupakan asam lemak baik ini memiliki manfaat yang luar biasa bagi tubuh manusia.
Kandungan omega-3 membantu meningkatkan kelancaran aliran darah di otak, sehingga mengatasi gejala depresi dan kecemasan, memperbaiki mood, dan mengurangi resiko munculnya demensia (pikun).
Omega-3 juga membantu melancarkan peredaran darah di jantung sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Selain itu, omega-3 mempertahankan kesehatan sel tubuh, sehingga dapat mencegah munculnya penyakit tidak menular seperti stroke, diabetes, dan obesitas.
Mengonsumsi omega-3 secara rutin pada kenyataannya dibutuhkan sejak dini oleh orang dewasa muda. Hal ini dikarenakan tingkat stres pada usia muda mencapai 60% dari populasi usia 18-24 tahun. Selain itu, dari seluruh pasien dewasa muda berusia di bawah 55 tahun yang dirawat di rumah sakit, ditemukan adanya prevalensi penyakit jantung sebesar 23%.
Nutrition Expert Youvit, Puteri Aisyaffa, S.Gz, RD mengatakan, selain untuk dewasa muda, Omega-3 pun tidak kalah penting bagi pertumbuhan anak. Jurnal dalam PubMed mengungkapkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 dapat meningkatkan fungsi otak dan suasana hati pada anak-anak.
"Sebagai asam lemak baik, sebanyak lebih dari 40% kandungan pada omega-3 memang digunakan sebagai unsur penyusun dinding sel neuron yang terdapat di otak," ucap Puteri dalam Konferensi Pers Virtual Youvit, beberapa waktu lalu.
Sehingga, omega-3 sangat baik dalam meningkatkan kecerdasan anak, termasuk mempertajam daya tangkap dan daya ingatnya. Omega-3 juga membantu menjaga kesehatan mata anak dengan meningkatkan ketajaman visualnya.
"Normalnya, anak-anak dan dewasa perlu mengonsumsi omega-3 setiap harinya yang bisa diperoleh dari makanan sehari-hari. Jumlah itu setara dengan udang dan kepiting sebanyak dua genggaman tangan orang dewasa, atau semangkuk besar ikan tuna, atau ikan salmon sebesar satu genggam tangan, atau ikan kembung sebesar dua genggam tangan," papar Puteri.
Baca juga: Review Film The Conjuring: Devil Made Me Do It
Namun tak semua orang dapat memenuhi jumlah omega-3 dari makanan. "Untuk memastikan kecukupan harian omega-3 pada anak dan orang dewasa dapat terpenuhi, dapat dibantu dengan mengonsumsi suplemen," jelas Puteri.
Baca juga: Baru Patah Hati? Jangan Galau, Coba Bangkit dengan 3 Cara Berikut
Untuk membantu kesehatan secara keseluruhan, mengonsumsi omega -3 yang merupakan asam lemak baik ini memiliki manfaat yang luar biasa bagi tubuh manusia.
Kandungan omega-3 membantu meningkatkan kelancaran aliran darah di otak, sehingga mengatasi gejala depresi dan kecemasan, memperbaiki mood, dan mengurangi resiko munculnya demensia (pikun).
Omega-3 juga membantu melancarkan peredaran darah di jantung sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Selain itu, omega-3 mempertahankan kesehatan sel tubuh, sehingga dapat mencegah munculnya penyakit tidak menular seperti stroke, diabetes, dan obesitas.
Mengonsumsi omega-3 secara rutin pada kenyataannya dibutuhkan sejak dini oleh orang dewasa muda. Hal ini dikarenakan tingkat stres pada usia muda mencapai 60% dari populasi usia 18-24 tahun. Selain itu, dari seluruh pasien dewasa muda berusia di bawah 55 tahun yang dirawat di rumah sakit, ditemukan adanya prevalensi penyakit jantung sebesar 23%.
Nutrition Expert Youvit, Puteri Aisyaffa, S.Gz, RD mengatakan, selain untuk dewasa muda, Omega-3 pun tidak kalah penting bagi pertumbuhan anak. Jurnal dalam PubMed mengungkapkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 dapat meningkatkan fungsi otak dan suasana hati pada anak-anak.
"Sebagai asam lemak baik, sebanyak lebih dari 40% kandungan pada omega-3 memang digunakan sebagai unsur penyusun dinding sel neuron yang terdapat di otak," ucap Puteri dalam Konferensi Pers Virtual Youvit, beberapa waktu lalu.
Sehingga, omega-3 sangat baik dalam meningkatkan kecerdasan anak, termasuk mempertajam daya tangkap dan daya ingatnya. Omega-3 juga membantu menjaga kesehatan mata anak dengan meningkatkan ketajaman visualnya.
"Normalnya, anak-anak dan dewasa perlu mengonsumsi omega-3 setiap harinya yang bisa diperoleh dari makanan sehari-hari. Jumlah itu setara dengan udang dan kepiting sebanyak dua genggaman tangan orang dewasa, atau semangkuk besar ikan tuna, atau ikan salmon sebesar satu genggam tangan, atau ikan kembung sebesar dua genggam tangan," papar Puteri.
Baca juga: Review Film The Conjuring: Devil Made Me Do It
Namun tak semua orang dapat memenuhi jumlah omega-3 dari makanan. "Untuk memastikan kecukupan harian omega-3 pada anak dan orang dewasa dapat terpenuhi, dapat dibantu dengan mengonsumsi suplemen," jelas Puteri.
(nug)