Hewan Peliharaan Anda Tak Nafsu Makan? Awas Gejala Terinfeksi Covid-19

Minggu, 01 Agustus 2021 - 17:31 WIB
loading...
Hewan Peliharaan Anda...
Foto Ilustrasi/Getty Images
A A A
JAKARTA - Covid-19 tidak hanya menyerang manusia. Dalam beberapa kasus di dunia, hewan pun bisa terinfeksi Covid-19. Seperti kisah Hari dan Tino, dua harimau Sumatera di Taman Margasatwa Ragunan (TMR) yang sempat terinfeksi Covid-19.

Keduanya diketahui didiagnosis positif Covid-19 pada 15 Juli silam. Setelah menjalani masa karantina dan di bawah pemantauan dokter, dua harimau tersebut dikabarkan berangsur pulih dan sudah kembali aktif.



Menanggapi adanya kasus tersebut, Edukator Kesehatan sekaligus Dokter Relawan Covid-19 dr. Muhamad Fajri Adda’i mengatakan, ini bukanlah kasus baru. Hewan , kata dia, memang dapat terinfeksi Covid-19 karena kemungkinan tertular dari manusia.

Hewan-hewan yang terinfeksi Covid-19 bahkan mengalami gejala yang mirip dengan manusia . Hal tersebut juga berdasarkan informasi yang dihimpunnya dari laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC).

Dia mengungkap, hewan yang terinfeksi Covid-19 bisa tidak bergejala hingga mengalami gejala ringan. “Gejalanya bisa demam, lemas, sesak napas, tampak seperti itu, mirip seperti manusia. Kemudian bisa batuk, mual muntah, matanya merah,” kata dr. Fajri saat dihubungi MNC Portal, Minggu (1/8).

Gejala lain yang mungkin dapat dirasakan hewan ketika terinfeksi Covid-19 yakni hidung berair atau pilek hingga nafsu makan yang berkurang. Jika ada tanda-tanda tersebut, mereka harus dibawa ke dokter hewan untuk dicek kesehatannya.

“Kalau sudah dites dan hasilnya positif, nanti ada karantinanya sendiri untuk hewan,” ujarnya.



Dokter Fajri juga menyarankan bagi masyarakat yang memelihara hewan di rumah agar mengurangi kontak dengan mereka. Terlebih, bagi Anda yang sering berinteraksi dengan orang banyak di luar rumah.

“Jangan sembarang pegang hewan. Kemudian kalau kita mau memberi makan hewan peliharaan, sebelumnya cuci tangan juga. Intinya, lebih mengurangi kontak sih sebenernya, apalagi kalau kita bergejala, disarankan pakai masker juga,” jelas dr. Fajri.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2195 seconds (0.1#10.140)