Cerita Siti KDI Miliki Keluarga Multikultur

Rabu, 18 Agustus 2021 - 16:00 WIB
loading...
Cerita Siti KDI Miliki Keluarga Multikultur
Siti KDI dan putrinya, Elif. Foto-Foto/Instagram Siti KDI
A A A
JAKARTA - Siti Rahmawati atau lebih dikenal dengan nama Siti KDI sudah 10 tahun menetap di Turki , mengikuti domisili sang suami, Cem Junet Peerk. Nyaris tak pernah tampil lagi di layar kaca, apa kabar Siti saat ini?

Siti menikah dengan Cem Junet Peerk pada 2011. Dari pernikahan itu, pasangan tersebut telah dikaruniai seorang anak perempuan bernama Elif Kayla Perk. Hidup di tengah keluarga multikultur, membuat gadis cilik itu mampu berbicara dengan banyak bahasa.



Elif sangat fasih berbahasa Inggris, Turki, dan Indonesia. Hal itu diketahui dari unggahan Siti di Instagramnya. Tak hanya itu, Elif ternyata juga memiliki hobi bermain catur. Lawan mainnya adalah sang kakek sendiri. Soal bernyanyi, tak diragukan lagi, Elif memang mewarisi bakat seni ibunya. Bahkan Siti memuji putrinya itu memiliki suara yang merdu.

"Bagusan suara dia daripada ibunya," ujar Siti, sambil merangkul Elif penuh kebanggaan, dalam sebuah kesempatan saat pulang ke Tanah Air bersama sang putri dan tampil di acara TV beberapa waktu lalu.

Selama di Turki, praktis kegiatan Siti lebih banyak mengurus rumah tangga. Menurut pedangdut kelahiran 15 September 1981 itu, tidak mudah untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan baru.

“Selama ini ya aku fokus buat ngurus keluarga. Tinggal di sana awalnya sulit, namanya juga tinggal di negara yang punya perbedaan budaya, makanan, iklim. Sulit sih, karena benar-benar harus bisa beradaptasi dan itu butuh waktu yang panjang," kisah Siti, dikutip dari sebuah video di YouTube, Rabu (18/8).

Selain itu, bungsu dari 5 bersaudara ini juga membeberkan alasan dirinya memilih ikut suami tinggal di negara asalnya. Rupanya sebagai istri, Siti mengerti keadaan sang suami yang merupakan anak tunggal dan tak ingin membiarkan ibu mertuanya tinggal sendirian di sana.



"Dia anak satu-satunya. Jadi kayaknya nggak adil kalau harus meninggalkan orangtuanya di sana. Alhamdulillah juga aku di sini banyak keluarga dan saudara. Intinya kewajibanlah bagi istri untuk ngikutin suami," ujar Siti.

Meski sudah bertahun-tahun tinggal di Turki, Siti mengaku belum terlalu fasih berbicara dengan bahasa asal negara suaminya. Komunikasi mereka lebih banyak dilakukan dalam bahasa Inggris.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1446 seconds (0.1#10.140)