Ini Dia Profil 3 Vaksin Covid-19 yang Baru Masuk di Indonesia

Selasa, 14 September 2021 - 11:29 WIB
loading...
Ini Dia Profil 3 Vaksin Covid-19 yang Baru Masuk di Indonesia
Guna memperluas cakupan vaksinasi Covid-19, pemerintah terus berupaya memenuhin stok vaksin di Tanah Air. / Foto: ilustrasi/ist
A A A
JAKARTA - Guna memperluas cakupan vaksinasi Covid-19 , pemerintah terus berupaya memenuhin stok vaksin di Tanah Air. Salah satunya dengan mendatangkan tiga vaksin Covid-19 baru yang mendapatkan Izin Penggunaan Darurat (EUA) dari Badan POM.

Sebagaimana diketahui tiga vaksin Covid-19 yang baru mendapatkan EUA pada 25 Agustus 2021 yakni vaksin Sputnik-V, sementara vaksin Janssen, serta vaksin Convidecia mendapatkan EUA pada 7 September 2021.

Merangkum dari laman Instagram resmi Komite Percepatan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), @lawancovid19_id, Selasa (14/9/2021), ketiga vaksin Covid-19 baru ini akan melengkapi sejumlah vaksin lainnya yang sebelumnya telah mendapat EUA.

Baca juga: Tak Ada Diet Khusus, Ini Rahasia Yoona SNSD Tetap Langsing

Berikut profil tiga vaksin Covid-19 baru yang telah mendapatkan EUA dari BPOM, yuk disimak.

1. Vaksin Sputnik-V

- Izin penggunaan darurat (EUA) dikeluarkan Badan POM pada 25 Agustus 2021.

- Didaftarkan oleh PT Pratapa Nirmala sebagai pemegang EUA.

- Dikembangkan The Gamaleya National Center of Epidemiology and Microbiology di Rusia.

- Menggunakan platform Non-Replicating Viral Vector (Ad26-S dan Ad5-S).

- Untuk usia >18 tahun.

- Disuntikan 2x (@0,5 mL per dosis) dengan interval 3 minggu (21 hari).

- Efikasih sebesar 91,6% berdasarkan data uji klinik fase III.

2. Vaksin Janssen

- Izin penggunaan darurat (EUA) dikeluarkan Badan POM pada 7 September 2021.

- Didaftarkan PT Integrated Health Indonesia (IHI) sebagai pemegang EUA.

- Dikembangkan Janssen Pharmaceutical Companies.

- Diproduksi di beberapa fasilitas produksi, antara lain Grand River, dan Catalent Indiana (Amerika Serikat) dan Aspen (Afrika Selatan).

- Menggunakan platform Non-Replicating Viral Vector Adenovirus (Ad26).

- Untuk usia >18 tahun.

- Disuntikan 1x dengan dosis @0,5 mL.

- Efikasi sebesar 67,2% untuk mencegah semua gejala Covid-19 dan 66,1% mencegah gejala sedang hingga berat pada subjek >18 tahun.

Baca juga: Benarkah Amerika Serikat Danai Rekayasa Covid-19 di Wuhan?

3. Vaksin Convideca

- Izin penggunaan darurat (EUA) dikeluarkan Badan POM pada 7 September 2021.

- Didaftarkan PT Bio Farma sebagai pemegang EUA.

- Dikembangkan CanSino Biological. Inc, dan Beijing Institute of Biotechnology.

- Menggunakan platform Non-Replicating Viral Vector Adenovirus (Ad5).

- Untuk usia >18 tahun.

- Disuntikan 1x dengan dosis @0,5 mL.

- Efikasi sebesar 65,3% untuk mencegah semua gejala Covid-19 dan 90,1% berikan perlindungan dari gejala berat.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3324 seconds (0.1#10.140)