5 Hal yang Harus Dihindari Setelah Vaksin Covid-19, Nomor 4 Sering Diabaikan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Banyak hal yang harus dihindari setelah vaksin Covid-19 agar efek samping yang disebut Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) tidak terlalu menganggu.
Sebagaimana diketahui, selama program vaksinasi hampir sebagian besar penerima vaksin Covid-19, mengalami gejala KIPI. Tak sedikit juga yang kebingungan dalam mengatasinya.
Lantas apa saja yang perlu dilakukan atau dihindari setelah menjalani vaksinasi Covid-19? berikut 5 hal yang harus dihindari usai menerima vaksin Covid-19:
1. Hindari Minum Alkohol dan Rokok
Meskipun tidak ada studi ilmiah yang mengukur efek alkohol atau merokok terhadap vaksinasi, namun orang yang sudah divaksin disarankan untuk menghindari konsumsi tembakau atau alkohol.
Sebab, hal itu dapat memperburuk efek samping vaksin dan membuat tubuh tidak enak. Selain itu, alkohol juga memengaruhi sistem kekebalan tubuh secara negatif dan ada kemungkinan respons imun terhadap vaksin mungkin tidak efektif jika ada alkohol yang berlebihan di tubuh. Hal yang sama berlaku jika Anda merokok.
2. Jangan Berpikir vaksinasi Bikin Kebal Covid-19
Tidak ada vaksin yang memiliki tingkat keberhasilan 100 persen. Anda masih sangat mungkin tertular Covid-19 bahkan setelah divaksinasi. Akan tetapi, kemungkinan infeksinya akan jauh lebih ringan.
Vaksin hanya melindungi Anda dari rawat inap, kematian, dan gejala serius. Meski demikian, Anda tetap bisa menjadi pembawa penyakit tanpa gejala (OTG) dan penting untuk tetap mengikuti perilaku 3M.
3. Jangan Tunda Konsultasi Jika Timbul Gejala KIPI
Ingatlah bahwa vaksinasi memerlukan waktu untuk memulai responsnya di dalam tubuh Anda. Kemudian, tubuh Anda akan mengembangkan kekebalan beberapa minggu setelah dosis kedua.
Hal yang tidak dapat terhindarkan adalah munculnya efek samping seperti nyeri dan ketidaknyamanan pada lengan atau kelelahan biasanya mereda dalam beberapa hari. Oleh karena itu, segera konsultasikan dengan dokter Anda jika ada efek samping yang parah atau gejalanya tidak mereda.
4. Hindari Aktivitas Fisik Berat
Tubuh Anda membutuhkan waktu untuk pulih dari efek samping vaksin. Hindari tindakan-tindakan yang membuat tubuh stres atau merasa tertekan.
5. Jangan Lewatkan Vaksinasi Lain
Beberapa vaksin dewasa lainnya mungkin tidak dapat dihindari dan tidak boleh dilewatkan meski kita sudah divaksinasi Covid-19.
Namun, disarankan untuk menjaga jarak setidaknya 28 hari antara vaksin Covid-19 dan vaksin lain yang diperlukan. Jika jadwal tidak dapat diubah, maka tempat yang berbeda (lengan atau paha) harus digunakan untuk vaksin lain. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menjadwalkan vaksinasi.
Sebagaimana diketahui, selama program vaksinasi hampir sebagian besar penerima vaksin Covid-19, mengalami gejala KIPI. Tak sedikit juga yang kebingungan dalam mengatasinya.
Lantas apa saja yang perlu dilakukan atau dihindari setelah menjalani vaksinasi Covid-19? berikut 5 hal yang harus dihindari usai menerima vaksin Covid-19:
1. Hindari Minum Alkohol dan Rokok
Meskipun tidak ada studi ilmiah yang mengukur efek alkohol atau merokok terhadap vaksinasi, namun orang yang sudah divaksin disarankan untuk menghindari konsumsi tembakau atau alkohol.
Sebab, hal itu dapat memperburuk efek samping vaksin dan membuat tubuh tidak enak. Selain itu, alkohol juga memengaruhi sistem kekebalan tubuh secara negatif dan ada kemungkinan respons imun terhadap vaksin mungkin tidak efektif jika ada alkohol yang berlebihan di tubuh. Hal yang sama berlaku jika Anda merokok.
2. Jangan Berpikir vaksinasi Bikin Kebal Covid-19
Tidak ada vaksin yang memiliki tingkat keberhasilan 100 persen. Anda masih sangat mungkin tertular Covid-19 bahkan setelah divaksinasi. Akan tetapi, kemungkinan infeksinya akan jauh lebih ringan.
Vaksin hanya melindungi Anda dari rawat inap, kematian, dan gejala serius. Meski demikian, Anda tetap bisa menjadi pembawa penyakit tanpa gejala (OTG) dan penting untuk tetap mengikuti perilaku 3M.
3. Jangan Tunda Konsultasi Jika Timbul Gejala KIPI
Ingatlah bahwa vaksinasi memerlukan waktu untuk memulai responsnya di dalam tubuh Anda. Kemudian, tubuh Anda akan mengembangkan kekebalan beberapa minggu setelah dosis kedua.
Hal yang tidak dapat terhindarkan adalah munculnya efek samping seperti nyeri dan ketidaknyamanan pada lengan atau kelelahan biasanya mereda dalam beberapa hari. Oleh karena itu, segera konsultasikan dengan dokter Anda jika ada efek samping yang parah atau gejalanya tidak mereda.
4. Hindari Aktivitas Fisik Berat
Tubuh Anda membutuhkan waktu untuk pulih dari efek samping vaksin. Hindari tindakan-tindakan yang membuat tubuh stres atau merasa tertekan.
5. Jangan Lewatkan Vaksinasi Lain
Beberapa vaksin dewasa lainnya mungkin tidak dapat dihindari dan tidak boleh dilewatkan meski kita sudah divaksinasi Covid-19.
Namun, disarankan untuk menjaga jarak setidaknya 28 hari antara vaksin Covid-19 dan vaksin lain yang diperlukan. Jika jadwal tidak dapat diubah, maka tempat yang berbeda (lengan atau paha) harus digunakan untuk vaksin lain. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menjadwalkan vaksinasi.
(hri)