7 Rempah Pilihan untuk Menurunkan Darah Tinggi
loading...
A
A
A
Beberapa penelitian menunjukkan, ketumbar dapat menurunkan faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol jahat (LDL)
Baca Juga: Menyingkap Manfaat Kencur untuk Hipertensi
Ekstrak ketumbar tampaknya bertindak sebagai diuretik, yaitu membantu tubuh membuang kelebihan natrium dan air. Sama seperti salah satu sifat obat antihipertensi, sehingga ini dapat menurunkan tekanan darah.
Terlebih lagi, makan rempah-rempah pedas dan ketumbar dianggap membantu mengurangi asupan natrium, sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Tekanan darah tinggi yang tak segera diatasi dapat menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari. Untuk itu, lakukan penanganan yang sebaik-baiknya untuk mengatasi kondisi ini.
Tidak ada salahnya mencoba rempah-rempah penurun darah tinggi. Namun, tetap konsultasikan kondisi Anda kepada dokter. Jangan lupa konsumsi obat teratur dan perbaiki gaya hidup.
Bila ingin tanya lebih lanjut seputar pengobatan hipertensi, konsultasi dengan dokter penyakit dalam via Live Chat di aplikasi KlikDokter .
Penulis : dr. Theresia Rina Yunita
Baca Juga: Menyingkap Manfaat Kencur untuk Hipertensi
Ekstrak ketumbar tampaknya bertindak sebagai diuretik, yaitu membantu tubuh membuang kelebihan natrium dan air. Sama seperti salah satu sifat obat antihipertensi, sehingga ini dapat menurunkan tekanan darah.
Terlebih lagi, makan rempah-rempah pedas dan ketumbar dianggap membantu mengurangi asupan natrium, sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Tekanan darah tinggi yang tak segera diatasi dapat menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari. Untuk itu, lakukan penanganan yang sebaik-baiknya untuk mengatasi kondisi ini.
Tidak ada salahnya mencoba rempah-rempah penurun darah tinggi. Namun, tetap konsultasikan kondisi Anda kepada dokter. Jangan lupa konsumsi obat teratur dan perbaiki gaya hidup.
Bila ingin tanya lebih lanjut seputar pengobatan hipertensi, konsultasi dengan dokter penyakit dalam via Live Chat di aplikasi KlikDokter .
Penulis : dr. Theresia Rina Yunita
(wur)