6 Risiko Cedera yang Kerap Terjadi dalam Bulu Tangkis, Wajib Tahu agar Terhindar
loading...
A
A
A
"Gerakan melompat dan mendarat serta gerakan lunges memberikan beban yang cukup besar pada tendon sendi lutut sehingga menyebabkan cedera lutut," terang dr. Antonius.
Selain cedera pada tendon lutut, cedera ligamen lutut dan bantalan lutut juga sering dilaporkan di beberapa jurnal ilmiah, yaitu cedera ACL dan meniskus. Cedera ini sering disebabkan karena gerakan berputar dari lutut saat bermain bulu tangkis.
4. Cedera Punggung
Cedera lower back pain atau cedera punggung bawah juga sering terjadi pada pemain bulu tangkis, hal ini dapat terjadi akibat beberapa gerakan menerjang dan merunduk pada saat bermain bulu tangkis.
Kelemahan otot punggung merupakan salah satu faktor risiko dari cedera lower back pain pada permainan bulu tangkis.
5. Cedera Siku
Cedera pada siku dapat terjadi, kata dr. Antonius, karena beban pada otot yang berlebihan dan terus-menerus selama memegang raket, sehingga menimbulkan peradangan pada otot siku.
6. Cedera Kram Otot
Cedera kram otot biasanya terjadi akibat olahraga tanpa melakukan pemanasan dan peregangan otot. Kram otot bisa terjadi di bagian tubuh manapun, tapi kram yang paling sering biasanya muncul di kaki.
"Saat kram terjadi, otot akan mengalami kontraksi dan bagian tubuh yang mengalami kram akan sulit digerakkan selama beberapa detik atau bahkan beberapa menit," kata dia.
Selain cedera pada tendon lutut, cedera ligamen lutut dan bantalan lutut juga sering dilaporkan di beberapa jurnal ilmiah, yaitu cedera ACL dan meniskus. Cedera ini sering disebabkan karena gerakan berputar dari lutut saat bermain bulu tangkis.
4. Cedera Punggung
Cedera lower back pain atau cedera punggung bawah juga sering terjadi pada pemain bulu tangkis, hal ini dapat terjadi akibat beberapa gerakan menerjang dan merunduk pada saat bermain bulu tangkis.
Kelemahan otot punggung merupakan salah satu faktor risiko dari cedera lower back pain pada permainan bulu tangkis.
5. Cedera Siku
Cedera pada siku dapat terjadi, kata dr. Antonius, karena beban pada otot yang berlebihan dan terus-menerus selama memegang raket, sehingga menimbulkan peradangan pada otot siku.
6. Cedera Kram Otot
Cedera kram otot biasanya terjadi akibat olahraga tanpa melakukan pemanasan dan peregangan otot. Kram otot bisa terjadi di bagian tubuh manapun, tapi kram yang paling sering biasanya muncul di kaki.
"Saat kram terjadi, otot akan mengalami kontraksi dan bagian tubuh yang mengalami kram akan sulit digerakkan selama beberapa detik atau bahkan beberapa menit," kata dia.