Ini Berbagai Manfaat Vitamin B3 untuk Kesehatan Tubuh
loading...
A
A
A
JAKARTA - Vitamin B3 memiliki manfaat yang sangat penting, salah satunya menjaga sistem saraf dan kulit agar tetap sehat. Vitamin B3 merupakan salah satu dari 8 jenis vitamin B .
Vitamin yang juga sering disebut dengan niacin (niasin) itu memiliki dua bentuk bahan kimia niasin, yakni asam nikotinat dan niacinamide (nicotinamide).
Kekurangan vitamin B3 dapat menyebabkan berbagai gejala, salah satunya kulit kasar dan timbul ruam. Karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B3 agar tidak terkena gangguan tersebut.
Lantas, apa saja fungsi vitamin B3 untuk kesehatan? Berapa kebutuhan vitamin B3 yang harus dipenuhi? Baca ulasannya berikut ini.
Baca juga: Makanan Kaya Vitamin B3 untuk Metabolisme Sehat
Manfaat Vitamin B3 untuk Kesehatan
Ada beberapa kegunaan vitamin B3 bagi tubuh, antara lain:
1. Meningkatkan Kadar Kolesterol Baik
Niasin dapat membantu meningkatkan kadar lemak darah dengan cara meningkatkan kolesterol HDL (baik), mengurangi kolesterol LDL (jahat), dan mengurangi kadar trigliserida.
Fungsi vitamin B3 tersebut dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Menurut studi dalam Current Atherosclerosis Reports, manfaat niasin untuk jantung memerlukan dosis tinggi, biasanya sekitar 1.500 mg atau lebih, untuk mencapai kadar lemak darah yang baik.
Namun, dosis tersebut dinilai dapat meningkatkan risiko efek samping atau berpotensi berbahaya. Karena itulah, niasin bukanlah pengobatan kolesterol tinggi yang utama.
2. Menurunkan Tekanan Darah
Salah satu peran niasin di dalam tubuh adalah melepaskan prostaglandin, yaitu bahan kimia yang dapat membantu pembuluh darah melebar, mengurangi tekanan darah, dan meningkatkan aliran darah.
Karena kegunaannya tersebut, niacin dinilai dapat berfungsi dalam pencegahan atau penanganan untuk orang yang memiliki tekanan darah tinggi.
Studi pada 12.000 orang dewasa yang diterbitkan jurnal JAMA Network menemukan, setiap peningkatan 1 mg asupan niasin harian dinilai berpengaruh dalam penurunan risiko tekanan darah tinggi sebanyak 2 persen.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan manfaat vitamin B3 untuk tekanan darah tinggi.
3. Menangani Diabetes Tipe 1
Diabetes tipe 1 adalah penyakit autoimun ketika sel tubuh mulai menyerang dan menghancurkan sel-sel pembuat insulin di pankreas.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Diabetic Medicine menunjukkan, niasin dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dan menurunkan risiko diabetes tipe 1 pada anak-anak yang memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit ini.
4. Meningkatkan Fungsi Otak
Niacin bagi otak kita berperan sebagai bagian dari koenzim nicotinamide adenine dinucleotide (NAD) dan nicotinamide adenine dinucleotide phosphate (NADP). Otak membutuhkannya untuk mendapatkan energi dan berfungsi dengan baik.
Kabut otak atau bahkan masalah kejiwaan dianggap dipengaruhi oleh defisiensi atau kekurangan vitamin B3.
Beberapa jenis skizofrenia dapat dibantu diobati dengan niasin. Vitamin ini membantu memperbaiki kerusakan sel-sel otak yang disebabkan oleh kekurangan niasin.
5. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Niacin membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, bila digunakan baik secara oral (lewat mulut) ataupun dioleskan sebagai lotion.
Tidak hanya itu, manfaat vitamin B3 juga dinilai membantu mencegah beberapa jenis kanker kulit.
Penelitian yang diterbitkan The New England Journal of Medicine meneliti 300 orang yang berisiko tinggi terkena kanker kulit. Mereka diberikan 500 mg nikotinamida (jenis vitamin B3) sebanyak 2 kali sehari.
Hasilnya, mereka yang mengonsumsi vitamin B3 tersebut memiliki risiko kanker kulit non-melanoma yang lebih rendah bila dibandingkan dengan kelompok lain dalam penelitian.
Baca juga: Manfaat Vitamin B Kompleks untuk Kulit Wajah
Kebutuhan Harian Vitamin B3
Kamu bisa mendapatkan vitamin B3 dari makanan atau suplemen. Dosisnya bisa bervariasi tergantung kondisi. Berikut angka kebutuhan vitamin B3 sesuai golongannya menurut National Institutes of Health Office of Dietary Supplements, AS.
- Anak-anak: antara 2-16 miligram setiap hari, tergantung usia
- Pria: 16 miligram setiap hari
- Wanita: 14 miligram setiap hari
- Ibu hamil: 18 miligram setiap hari
- Ibu menyusui: 17 miligram setiap hari
- Asupan harian maksimum untuk orang dewasa dari segala usia: 35 miligram setiap hari
Sumber Vitamin B3
Sejumlah makanan yang mengandung vitamin B3 antara lain hati sapi, dada ayam tanpa kulit, dada kalkun, salmon, nasi merah, sereal yang diperkaya vitamin B3, kacang tanah, dan pisang.
Bahaya Kekurangan Vitamin B3
Defisiensi vitamin B3 kronis dapat memicu pellagra, yaitu penyakit yang ditandai dengan:
- Ruam ataupun perubahan warna kulit
- Lidah berwarna merah cerah
- Mual dan muntah
- Sembelit atau diare
- Depresi
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Hilang ingatan
- Kehilangan selera makan
Dijelaskan dr. Theresia Rina Yunita, biasanya kondisi tersebut perlu diobati dengan suplemen vitamin B3 tambahan. Bila dibiarkan, pellagra bisa berisiko mengakibatkan kematian.
Menurut dr. Theresia, kekurangan vitamin B3 bisa terjadi akibat kelainan genetik, malabsorpsi, dan interaksi obat tertentu.
Kekurangan vitamin B3 umumnya jarang terjadi bila kondisi kesehatan kamu normal atau sehat. Penderita kondisi medis tertentu, misalnya HIV, mungkin mengalami defisiensi vitamin B3.
Baca juga: Dari Kedutan hingga Lebam, Ini Tanda Tubuh Anda Kekurangan Vitamin
Dampak Buruk Kelebihan Vitamin B3
Kelebihan niasin terjadi akibat konsumsi suplemen dengan dosis yang melebihi rekomendasi. Efek samping yang dapat terjadi mencakup mual, muntah, dan keracunan pada hati.
Dosis vitamin B3 yang terlalu tinggi juga berisiko menyebabkan kerusakan hati atau efek samping parah lainnya. Oleh karena itu, sebelum kamu mengonsumsi suplemen vitamin B3, konsultasikan dosisnya terlebih dahulu kepada dokter.
Itu dia manfaat vitamin B3 dan berapa kebutuhan dosis yang perlu kamu penuhi setiap harinya. Konsultasi dokter online gratis untuk mengetahui jumlah asupan vitamin yang pas untuk kamu.
#JagaSehatmu dengan rutin makan makanan sehat bergizi seimbang! Download aplikasi KlikDokter yang punya beragam info lengkap dan akurat seputar pola makan sehat.
Vitamin yang juga sering disebut dengan niacin (niasin) itu memiliki dua bentuk bahan kimia niasin, yakni asam nikotinat dan niacinamide (nicotinamide).
Kekurangan vitamin B3 dapat menyebabkan berbagai gejala, salah satunya kulit kasar dan timbul ruam. Karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B3 agar tidak terkena gangguan tersebut.
Lantas, apa saja fungsi vitamin B3 untuk kesehatan? Berapa kebutuhan vitamin B3 yang harus dipenuhi? Baca ulasannya berikut ini.
Baca juga: Makanan Kaya Vitamin B3 untuk Metabolisme Sehat
Manfaat Vitamin B3 untuk Kesehatan
Ada beberapa kegunaan vitamin B3 bagi tubuh, antara lain:
1. Meningkatkan Kadar Kolesterol Baik
Niasin dapat membantu meningkatkan kadar lemak darah dengan cara meningkatkan kolesterol HDL (baik), mengurangi kolesterol LDL (jahat), dan mengurangi kadar trigliserida.
Fungsi vitamin B3 tersebut dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Menurut studi dalam Current Atherosclerosis Reports, manfaat niasin untuk jantung memerlukan dosis tinggi, biasanya sekitar 1.500 mg atau lebih, untuk mencapai kadar lemak darah yang baik.
Namun, dosis tersebut dinilai dapat meningkatkan risiko efek samping atau berpotensi berbahaya. Karena itulah, niasin bukanlah pengobatan kolesterol tinggi yang utama.
2. Menurunkan Tekanan Darah
Salah satu peran niasin di dalam tubuh adalah melepaskan prostaglandin, yaitu bahan kimia yang dapat membantu pembuluh darah melebar, mengurangi tekanan darah, dan meningkatkan aliran darah.
Karena kegunaannya tersebut, niacin dinilai dapat berfungsi dalam pencegahan atau penanganan untuk orang yang memiliki tekanan darah tinggi.
Studi pada 12.000 orang dewasa yang diterbitkan jurnal JAMA Network menemukan, setiap peningkatan 1 mg asupan niasin harian dinilai berpengaruh dalam penurunan risiko tekanan darah tinggi sebanyak 2 persen.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan manfaat vitamin B3 untuk tekanan darah tinggi.
3. Menangani Diabetes Tipe 1
Diabetes tipe 1 adalah penyakit autoimun ketika sel tubuh mulai menyerang dan menghancurkan sel-sel pembuat insulin di pankreas.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Diabetic Medicine menunjukkan, niasin dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dan menurunkan risiko diabetes tipe 1 pada anak-anak yang memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit ini.
4. Meningkatkan Fungsi Otak
Niacin bagi otak kita berperan sebagai bagian dari koenzim nicotinamide adenine dinucleotide (NAD) dan nicotinamide adenine dinucleotide phosphate (NADP). Otak membutuhkannya untuk mendapatkan energi dan berfungsi dengan baik.
Kabut otak atau bahkan masalah kejiwaan dianggap dipengaruhi oleh defisiensi atau kekurangan vitamin B3.
Beberapa jenis skizofrenia dapat dibantu diobati dengan niasin. Vitamin ini membantu memperbaiki kerusakan sel-sel otak yang disebabkan oleh kekurangan niasin.
5. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Niacin membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, bila digunakan baik secara oral (lewat mulut) ataupun dioleskan sebagai lotion.
Tidak hanya itu, manfaat vitamin B3 juga dinilai membantu mencegah beberapa jenis kanker kulit.
Penelitian yang diterbitkan The New England Journal of Medicine meneliti 300 orang yang berisiko tinggi terkena kanker kulit. Mereka diberikan 500 mg nikotinamida (jenis vitamin B3) sebanyak 2 kali sehari.
Hasilnya, mereka yang mengonsumsi vitamin B3 tersebut memiliki risiko kanker kulit non-melanoma yang lebih rendah bila dibandingkan dengan kelompok lain dalam penelitian.
Baca juga: Manfaat Vitamin B Kompleks untuk Kulit Wajah
Kebutuhan Harian Vitamin B3
Kamu bisa mendapatkan vitamin B3 dari makanan atau suplemen. Dosisnya bisa bervariasi tergantung kondisi. Berikut angka kebutuhan vitamin B3 sesuai golongannya menurut National Institutes of Health Office of Dietary Supplements, AS.
- Anak-anak: antara 2-16 miligram setiap hari, tergantung usia
- Pria: 16 miligram setiap hari
- Wanita: 14 miligram setiap hari
- Ibu hamil: 18 miligram setiap hari
- Ibu menyusui: 17 miligram setiap hari
- Asupan harian maksimum untuk orang dewasa dari segala usia: 35 miligram setiap hari
Sumber Vitamin B3
Sejumlah makanan yang mengandung vitamin B3 antara lain hati sapi, dada ayam tanpa kulit, dada kalkun, salmon, nasi merah, sereal yang diperkaya vitamin B3, kacang tanah, dan pisang.
Bahaya Kekurangan Vitamin B3
Defisiensi vitamin B3 kronis dapat memicu pellagra, yaitu penyakit yang ditandai dengan:
- Ruam ataupun perubahan warna kulit
- Lidah berwarna merah cerah
- Mual dan muntah
- Sembelit atau diare
- Depresi
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Hilang ingatan
- Kehilangan selera makan
Dijelaskan dr. Theresia Rina Yunita, biasanya kondisi tersebut perlu diobati dengan suplemen vitamin B3 tambahan. Bila dibiarkan, pellagra bisa berisiko mengakibatkan kematian.
Menurut dr. Theresia, kekurangan vitamin B3 bisa terjadi akibat kelainan genetik, malabsorpsi, dan interaksi obat tertentu.
Kekurangan vitamin B3 umumnya jarang terjadi bila kondisi kesehatan kamu normal atau sehat. Penderita kondisi medis tertentu, misalnya HIV, mungkin mengalami defisiensi vitamin B3.
Baca juga: Dari Kedutan hingga Lebam, Ini Tanda Tubuh Anda Kekurangan Vitamin
Dampak Buruk Kelebihan Vitamin B3
Kelebihan niasin terjadi akibat konsumsi suplemen dengan dosis yang melebihi rekomendasi. Efek samping yang dapat terjadi mencakup mual, muntah, dan keracunan pada hati.
Dosis vitamin B3 yang terlalu tinggi juga berisiko menyebabkan kerusakan hati atau efek samping parah lainnya. Oleh karena itu, sebelum kamu mengonsumsi suplemen vitamin B3, konsultasikan dosisnya terlebih dahulu kepada dokter.
Itu dia manfaat vitamin B3 dan berapa kebutuhan dosis yang perlu kamu penuhi setiap harinya. Konsultasi dokter online gratis untuk mengetahui jumlah asupan vitamin yang pas untuk kamu.
#JagaSehatmu dengan rutin makan makanan sehat bergizi seimbang! Download aplikasi KlikDokter yang punya beragam info lengkap dan akurat seputar pola makan sehat.
(nug)