Begini Cara Mengatasi Aquagenic Urticaria atau Alergi Air Hujan

Jum'at, 07 Oktober 2022 - 16:58 WIB
loading...
Begini Cara Mengatasi...
Flu, batuk, dan demam menjadi penyakit yang umum terjadi ketika musim hujan tiba, namun air hujan ternyata juga bisa memicu sesorang terkena alergi. / Foto: ilustrasi/allergieberatung
A A A
JAKARTA - Flu, batuk, dan demam menjadi penyakit yang umum terjadi ketika musim hujan tiba. Namun, air hujan ternyata juga bisa memicu sesorang terkena alergi.

Dalam dunia medis, alergi tersebut biasa dikenal sebagai aquagenic urticaria. Alergi jenis ini merupakan salah satu bentuk alergi air hujan dan kondisi langka.

Aquagenic urticaria dapat menyebabkan ruam, gatal, dan nyeri pada kulit. Orang yang menderita aquagenic urticaria dapat mengalami gejala yang timbul dalam beberapa menit setelah terkena air. Mulai dari eritema atau kemerahan pada kulit, sensasi terbakar, luka, bento atau ruam dan peradangan.

Baca juga: Aquagenic Urticaria, Alergi Air Hujan yang Perlu untuk Diketahui

Lalu, pengobatan apa saja yang bisa dilakukan untuk mengatasi alergi air hujan atau aquagenic urticaria? Berikut ulasannya.

1. Mandi

Mandi menjadi salah satu solusi pertama yang harus dilakukan saat telah terpapar air hujan. Hal ini karena mandi bisa membersihkan Anda dari kotoran dan alergen yang ada dari air hujan atau air genangan.

2. Minum Air Putih

Orang dengan alergi air hujan atau air tertentu bisa diatasi dengan minum air putih. Pastikan jangan minum air dari sumber alergi agar alergi tidak semakin parah.

3. Menghindari Penyebab Alergi

Orang dengan alergi aquagenic urticaria dapat bereaksi terhadap air jenis apa pun, termasuk keringat dan air mata sendiri. Oleh karena itu, mereka sering mengambil tindakan pencegahan, seperti tinggal di dalam rumah pada hari hujan dan menghindari aktivitas yang menyebabkan keringat.

4. Pengobatan Medis untuk Mengatasi Alergi

Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat yang dapat membantu meringankan gejala aquagenic urticaria, di antaranya:

- Antihistamin

Obat ini biasa digunakan untuk mengurangi gatal-gatal akibat alergi apa pun jenisnya.

- Krim antigatal

Krim dan zat lain akan membentuk lapisan pelindung antara air dan kulit sehingga membantu menghalangi kontak dengan air. Beberapa dokter merekomendasikan cara ini dicoba sebelum mengonsumsi antihistamin terutama anak-anak yang alergi terhadap air.

- Omalizumab

Untuk mengobati gatal-gatal karena alergi, dokter menyarankan untuk menggunakan omalizumab. Obat ini dapat menghilangkan semua gejala yang ditimbulkan alergi aquagenic urticaria.

Baca juga: Dianggap Sebabkan Masalah Organ Intim, Amankah Pakai Gel saat Berhubungan Badan?

- Fototerapi

Terapi ini menggunakan sinar ultraviolet. Tujuannya adalah menguatkan kulit dan membuatnya tidak terlalu sensitif terhadap air. Namun, terapi ini masih kurang umum digunakan.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1360 seconds (0.1#10.140)