5 Pemeriksaan Kesuburan Wanita, Nomor 4 Bisa Temukan Penghalang Rongga Rahim
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemeriksaan kesuburan wanita sangat penting dilakukan. Hal itu bisa dilakukan bersama pasangan sebelum merencanakan kehamilan.
Banyak cara sebetulnya dalam melakukan pemeriksaan kesuburan, mulai dari tes darah hormon hingga USG.
Lantas pemeriksaan kesuburan apa saja yang cocok untuk dilakukan bagi seorang wanita, berikut ulasannya sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:
1. Tes darah hormon
Tes kesuburan dengan darah, salah satu langkah mudah dan tidak menyakitkan. Dokter yang melakukan tes hormon darah akan menentukan apakah wanita menghasilkan telur berkualitas tinggi dan apakah otak mengirimkan sinyal hormonal ke ovarium.
Evaluasi kadar hormon perangsang folikel (FSH) yang diambil pada siklus hari ketiga (tiga hari setelah menstruasi wanita dimulai) adalah tes umum untuk wanita.
2. Laparoskopi
Tes kesuburan dengan melakukan operasi kecil, dokter memasukkan kamera dan instrumen bedah kecil ke dalam rongga perut. Operasi laparoskopi umumnya untuk mengevaluasi, mengobati endometriosis, menghilangkan fibroid rahim, kista ovarium dan jaringan parut.
3. Sonogram
Sebuah tes kesuburan wanita dengan melihat apakah bentuk rahim normal atau tidak. Spesialis kesuburan melakukan sonogram (gambar yang dihasilkan oleh gema ultrasound) di daerah panggul wanita, untuk menentukan masalah yang mempengaruhi kesuburannya.
4. Histerosalpingogram
Wanita sensitif akan sesuatu, picu beragam sakit disaluran kandungan. Tes kesuburan satu ini, prosedur menggunakan gambar sinar-X dari saluran tuba dan rahim wanita.
Prosedur ini dapat membantu menemukan penghalang di saluran tuba atau rongga rahim, seperti polip dan fibroid, dan mendeteksi bentuk rahim yang tidak biasa.
5. USG
Juga termasuk salah satu tes kesuburan atau cara non-invasif untuk memeriksa sistem reproduksi wanita. USG atau Ultrasonografi membantu mendiagnosis masalah anatomi seperti fibroid rahim dan kista ovarium.
Banyak cara sebetulnya dalam melakukan pemeriksaan kesuburan, mulai dari tes darah hormon hingga USG.
Lantas pemeriksaan kesuburan apa saja yang cocok untuk dilakukan bagi seorang wanita, berikut ulasannya sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:
1. Tes darah hormon
Tes kesuburan dengan darah, salah satu langkah mudah dan tidak menyakitkan. Dokter yang melakukan tes hormon darah akan menentukan apakah wanita menghasilkan telur berkualitas tinggi dan apakah otak mengirimkan sinyal hormonal ke ovarium.
Evaluasi kadar hormon perangsang folikel (FSH) yang diambil pada siklus hari ketiga (tiga hari setelah menstruasi wanita dimulai) adalah tes umum untuk wanita.
2. Laparoskopi
Tes kesuburan dengan melakukan operasi kecil, dokter memasukkan kamera dan instrumen bedah kecil ke dalam rongga perut. Operasi laparoskopi umumnya untuk mengevaluasi, mengobati endometriosis, menghilangkan fibroid rahim, kista ovarium dan jaringan parut.
3. Sonogram
Sebuah tes kesuburan wanita dengan melihat apakah bentuk rahim normal atau tidak. Spesialis kesuburan melakukan sonogram (gambar yang dihasilkan oleh gema ultrasound) di daerah panggul wanita, untuk menentukan masalah yang mempengaruhi kesuburannya.
4. Histerosalpingogram
Wanita sensitif akan sesuatu, picu beragam sakit disaluran kandungan. Tes kesuburan satu ini, prosedur menggunakan gambar sinar-X dari saluran tuba dan rahim wanita.
Prosedur ini dapat membantu menemukan penghalang di saluran tuba atau rongga rahim, seperti polip dan fibroid, dan mendeteksi bentuk rahim yang tidak biasa.
5. USG
Juga termasuk salah satu tes kesuburan atau cara non-invasif untuk memeriksa sistem reproduksi wanita. USG atau Ultrasonografi membantu mendiagnosis masalah anatomi seperti fibroid rahim dan kista ovarium.
(hri)