Hadirkan Kesejukan di Dalam Rumah
A
A
A
Penyejuk udara atau air conditioner (AC) sudah menjadi kebutuhan yang penting bagi hunian di perkotaan. AC dianggap bisa membantu menghilangkan hawa panas dan membuat ruang jadi sejuk hingga penghuninya nyaman dalam beraktivitas sehari-hari.
Kini di pasaran makin banyak jenis dan tipe AC yang ditawarkan kepada konsumen. Namun, jangan hanya berpatokan pada produk- produk baru yang dilansir produsen AC. Jadi, Anda pun harus cermat memilih AC yang sesuai dengan kebutuhan Anda. “Kita harus tahu terlebih dahulu penggunaan AC-nya, seperti akan ditempatkan di mana pendingin ruangan tersebut.
Jika ingin ditempatkan di kamar, ada baiknya pilih yang ukuran PK-nya tidak terlalu besar,” ungkap desainer interior Rina Renvil. Sebaiknya, Anda jangan tergiur AC hemat energi apabila kapasitas pendinginnya lebih rendah daripada kebutuhan. Nantinya AC tersebut akan bekerja lebih keras daripada seharusnya.
Di pasaran banyak tersedia AC dengan banyak tingkat PK, mulai dari 1/2, 3/4, 1, 1 1/2, 2, hingga yang berkapasitas besar 2 1/2. Jika sebuah unit pendingin ruangan membutuhkan daya 1.300 watt untuk menyala, sedangkan daya di rumah Anda yang terpasang hanya 1.300 watt, ada baiknya untuk menambah daya listrik di rumah Anda terlebih dahulu.
“Setiap pemakaian alat elektronik yang ada di rumah, baik itu pendingin ruangan, pemakaiannya harus disesuaikan dengan penggunaan barang elektronik lainnya. Ini supaya penggunaan listrik di rumah tidak turun akibat tersedot oleh AC,” kata Rina. Hal selanjutnya yang tidak kalah penting adalah memilih ukuran dan model AC yang pas dengan kebutuhan Anda.
“Jika pendingin ingin diletakkan di dalam kamar, bisa menggunakan ukuran mulai dari ½ PK hingga 1 PK, bergantung luas kamarnya. Sementara untuk di ruang tamu, kita bisa menggunakan 1 1/2 PK hingga 2 PK, jadi tidak terlalu kecil dan kebesaran,” kata Rina.
Rina pun menambahkan, intinya sebelum pendingin dinyalakan sebaiknya menutup semua ventilasi, jendela, dan pintu agar udara dari luar tidak masuk. Dengan begitu, kita bisa menikmati kesejukan udara yang ditiupkan secara optimal. Bila pendingin ruangan sudah mati, bukalah kembali ventilasi dan pintu ruangan dengan lebar. Ini untuk memberikan sirkulasi udara segar masuk ke dalam ruangan.
Dengan begitu, rumah Anda pun tetap terasa sehat dan segar. Sementara jika ingin meletakkan pendingin udara di kamar si kecil, ada baiknya memilih jenis AC split agar saat si kecil tidur tidak terganggu dengan suara mesinnya. “Sesuaikan besarnya ruangan kamar dengan kapasitas AC.
Misalnya, bila ukuran 3x3 meter per segi kita cukup menggunakan AC berkapasitas 1/2 PK,” ucap Rina. Alat penyejuk yang memiliki fitur penyaring ganda juga baik untuk buah hati Anda yang berisiko alergi karena dapat meminimalkan kontaminasi benda-benda mikroskopis, seperti debu serta menghilangkan bau tidak sedap.
“Yang terpenting saat hendak memilih pendingin, sebaiknya pilih yang hemat pemakaian listrik, mereknya jelas, harganya terjangkau, dan layanan servis yang memadai. Semakin kita memilih pendingin udara yang baik, maka semakin terjamin kesehatan dan pemakaiannya,” saran Rina.
Jadi, sebelum Anda menempatkan pendingin ruangan dengan tepat, ada baiknya sesuaikan dengan luas ruangan yang ada agar Anda pun bisa merasakan kenyamanan saat Anda bersantai di dalamnya.
Aprilia s andyna
Kini di pasaran makin banyak jenis dan tipe AC yang ditawarkan kepada konsumen. Namun, jangan hanya berpatokan pada produk- produk baru yang dilansir produsen AC. Jadi, Anda pun harus cermat memilih AC yang sesuai dengan kebutuhan Anda. “Kita harus tahu terlebih dahulu penggunaan AC-nya, seperti akan ditempatkan di mana pendingin ruangan tersebut.
Jika ingin ditempatkan di kamar, ada baiknya pilih yang ukuran PK-nya tidak terlalu besar,” ungkap desainer interior Rina Renvil. Sebaiknya, Anda jangan tergiur AC hemat energi apabila kapasitas pendinginnya lebih rendah daripada kebutuhan. Nantinya AC tersebut akan bekerja lebih keras daripada seharusnya.
Di pasaran banyak tersedia AC dengan banyak tingkat PK, mulai dari 1/2, 3/4, 1, 1 1/2, 2, hingga yang berkapasitas besar 2 1/2. Jika sebuah unit pendingin ruangan membutuhkan daya 1.300 watt untuk menyala, sedangkan daya di rumah Anda yang terpasang hanya 1.300 watt, ada baiknya untuk menambah daya listrik di rumah Anda terlebih dahulu.
“Setiap pemakaian alat elektronik yang ada di rumah, baik itu pendingin ruangan, pemakaiannya harus disesuaikan dengan penggunaan barang elektronik lainnya. Ini supaya penggunaan listrik di rumah tidak turun akibat tersedot oleh AC,” kata Rina. Hal selanjutnya yang tidak kalah penting adalah memilih ukuran dan model AC yang pas dengan kebutuhan Anda.
“Jika pendingin ingin diletakkan di dalam kamar, bisa menggunakan ukuran mulai dari ½ PK hingga 1 PK, bergantung luas kamarnya. Sementara untuk di ruang tamu, kita bisa menggunakan 1 1/2 PK hingga 2 PK, jadi tidak terlalu kecil dan kebesaran,” kata Rina.
Rina pun menambahkan, intinya sebelum pendingin dinyalakan sebaiknya menutup semua ventilasi, jendela, dan pintu agar udara dari luar tidak masuk. Dengan begitu, kita bisa menikmati kesejukan udara yang ditiupkan secara optimal. Bila pendingin ruangan sudah mati, bukalah kembali ventilasi dan pintu ruangan dengan lebar. Ini untuk memberikan sirkulasi udara segar masuk ke dalam ruangan.
Dengan begitu, rumah Anda pun tetap terasa sehat dan segar. Sementara jika ingin meletakkan pendingin udara di kamar si kecil, ada baiknya memilih jenis AC split agar saat si kecil tidur tidak terganggu dengan suara mesinnya. “Sesuaikan besarnya ruangan kamar dengan kapasitas AC.
Misalnya, bila ukuran 3x3 meter per segi kita cukup menggunakan AC berkapasitas 1/2 PK,” ucap Rina. Alat penyejuk yang memiliki fitur penyaring ganda juga baik untuk buah hati Anda yang berisiko alergi karena dapat meminimalkan kontaminasi benda-benda mikroskopis, seperti debu serta menghilangkan bau tidak sedap.
“Yang terpenting saat hendak memilih pendingin, sebaiknya pilih yang hemat pemakaian listrik, mereknya jelas, harganya terjangkau, dan layanan servis yang memadai. Semakin kita memilih pendingin udara yang baik, maka semakin terjamin kesehatan dan pemakaiannya,” saran Rina.
Jadi, sebelum Anda menempatkan pendingin ruangan dengan tepat, ada baiknya sesuaikan dengan luas ruangan yang ada agar Anda pun bisa merasakan kenyamanan saat Anda bersantai di dalamnya.
Aprilia s andyna
(bbg)