Mom, Ini Cara Mengelola Sampah Rumah Tangga dengan Bijak

Rabu, 18 November 2020 - 06:21 WIB
4. Membersihkan Tempat Sampah Setiap Hari

Tempat sampah di dalam rumah sangat penting untuk dijaga kebersihannya. Oleh sebab itu, kamu perlu menjaganya dengan selalu membuang sampah setiap hari dan memastikan tempatnya bersih agar tidak menimbulkan aroma tidak sedap di dalam ruangan. Kita bisa mengalasi tempat sampah dengan plastik yang ramah lingkungan sehingga kebersihannya tetap terjaga setiap saat.

5. Reduce, Reuse and Recycle

Budayakan gaya hidup Reduce, Reuse and Recycle atau biasa dikenal dengan 3R. Biasakan untuk mengurangi pemakaian plastik atau bahan-bahan lain yang sulit terurai.

Kemudian jangan lupa memanfaatkan barang bekas agar bisa digunakan kembali. Seperti memanfaatkan botol plastik bekas untuk dijadikan pot tanaman. Itu hanya salah satu contoh saja. Masih banyak lagi barang bekas yang bisa digunakan kembali dengan ide kreatifmu!

Selain itu, kita bisa memasukkannya pada bank sampah yang tersedia. Kini banyak perusahaan yang peduli pada lingkungan dengan memberikan dukungan pengelolaan sampah melalui Bank Sampah yang telah tersedia. Seperti yang dilakukan oleh Tokio Marine Life, berkolaborasi dengan Bank Sampah Anugrah Semesta Alam (ASA) untuk mendukung program daur ulang sampah yang berinsentif.



Kolaborasi ini melanjutkan komitmen Tokio Marine Life dengan nilai perusahaan, To Be a Good Company sebagai perusahaan yang peduli terhadap lingkungan dan masa depan yang berkelanjutan.

Tokio Marine Life memandang pengelolaan sampah yang perlu menjadi perhatian serius. Sehingga ia mengambil langkah proaktif melalui kerja sama dengan Bank Sampah ASA. Tujuannya untuk meningkatkan proses pengelolaan sampah dengan prinsip 3R sekaligus memberikan dampak positif pada komunitas di tempat Tokio Marine Life beroperasi.

Data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pada akhir 2022 menyebutkan bahwa Provinsi DKI Jakarta menghasilkan lebih dari 7.500 ton sampah setiap hari yang dikirim ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu di Bantargebang. Hampir 50 persen di antaranya adalah sampah anorganik atau sampah dengan kategori yang sulit terurai.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More