Kasus Flu Singapura di Indonesia Ngegas hingga 5 Ribu, Waspadai Gejala dan Penyebabnya
Kamis, 28 Maret 2024 - 19:45 WIB
Faktor risiko utama flu Singapura adalah usia. Bayi dan anak-anak di bawah usia 5-7 tahun paling mungkin terkena penyakit ini. Flu Singapura umumnya menyebar dengan cepat di antara anak-anak di tempat penitipan anak dan sekolah di mana terdapat kontak dekat dari orang ke orang.
Penyakit ini ditularkan melalui kontak air liur, lendir dari hidung atau paru-parunya, cairan dari lecet atau koreng, dan tinja. Seseorang juga bisa terkena flu Singapura dengan cara batuk, bersin, kontak erat seperti berciuman, berpelukan, berbagi cangkir, atau berbagi peralatan. Kontak dengan kotoran, seperti saat mengganti popok, dan menyentuh permukaan yang ada virusnya.
Baca Juga
Penularan Flu Singapura
Penyakit ini ditularkan melalui kontak air liur, lendir dari hidung atau paru-parunya, cairan dari lecet atau koreng, dan tinja. Seseorang juga bisa terkena flu Singapura dengan cara batuk, bersin, kontak erat seperti berciuman, berpelukan, berbagi cangkir, atau berbagi peralatan. Kontak dengan kotoran, seperti saat mengganti popok, dan menyentuh permukaan yang ada virusnya.
(dra)
tulis komentar anda