Kenali Perbedaan Nyeri Dada karena GERD dan Penyakit Jantung

Kamis, 27 Juni 2024 - 20:00 WIB

5. Pereda Nyeri



Antasida atau obat pengurang asam lambung seringkali dapat meredakan nyeri. Menghindari makanan pemicu dan mengatur posisi tidur juga bisa membantu mengurangi gejala.



Nyeri Dada Akibat Penyakit Jantung



Nyeri dada yang disebabkan oleh penyakit jantung, terutama angina atau serangan jantung, memiliki karakteristik yang berbeda:

1. Lokasi Nyeri



Nyeri sering terasa di bagian tengah atau sebelah kiri dada. Nyeri ini dapat menyebar ke lengan kiri, leher, rahang, atau punggung.

2. Sifat Nyeri



Nyeri biasanya digambarkan sebagai tekanan, berat, sesak, atau rasa terjepit. Nyeri ini mungkin terasa seperti ada beban berat yang menekan dada.

3. Pemicu Nyeri



Nyeri jantung sering kali dipicu oleh aktivitas fisik, stres emosional, atau situasi yang meningkatkan kebutuhan oksigen tubuh, seperti olahraga atau stres berat. Nyeri bisa muncul tiba-tiba atau perlahan-lahan.

4. Gejala Tambahan



Gejala lain yang sering menyertai nyeri jantung meliputi sesak napas, mual, berkeringat, pusing, dan rasa lelah ekstrem. Pada serangan jantung, gejala ini bisa muncul secara tiba-tiba dan sangat intens.

5. Pereda Nyeri



Istirahat dan obat-obatan yang meningkatkan aliran darah ke jantung, seperti nitrogliserin, dapat meredakan nyeri. Namun, nyeri dada akibat penyakit jantung membutuhkan penanganan medis segera karena bisa berakibat fatal.

Jika Anda mengalami nyeri dada, sangat penting untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dari dokter. Nyeri dada bisa menjadi tanda kondisi serius, terutama jika terkait dengan penyakit jantung, dan memerlukan perhatian medis segera. Jangan mengabaikan nyeri dada atau mencoba mengobatinya sendiri tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More