5 Negara Ramah Wisatawan Muslim, Cocok Dikunjungi saat Puasa

Sedangkan untuk makanan penutup, ada puding dari air mawar dan biji delima. Itu merupakan makanan tradisional Turki yang hanya bisa ditemukan saat Ramadhan. Saat liburan ke Turki, pastikan berkunjung ke Blue Mosque, Goreme, Kota Tua Konya, dan Museum Mevlana.



3. Indonesia



Indonesia juga termasuk dalam daftar negara yang ramah dikunjungi wisatawan Muslim, termasuk saat puasa. Selain karena negara dengan penduduk Muslim terbesar, durasi puasa di Indonesia juga relatif lebih singkat dibanding negara di Timur Tengah atau Eropa. Indonesia juga memiliki berbagai cara unik menyambut Ramadhan.

Tradisi ngabuburit sambil berburu takjil menjelang buka puasa juga menjadi keunikan Indonesia. Anda bisa berkunjung ke Pasar Bendungan Hilir yang terletak di Jakarta Pusat yang menawarkan pilihan makanan ringan, minuman manis, kue tradisional, hingga makanan berat.

4. Malaysia



Seperti di Indonesia, saat puasa, banyak penjual makanan menawarkan takjil atau Pasar Ramadan. Di sekitar Jalan Tuanku Abdul Rahman, Kuala Lumpur, akan dipadati oleh penjual makanan yang menawarkan aneka hidangan buka puasa seperti bubur lambuk yang wajib dicoba.

Ini merupakan bubur yang berisi daging cincang, udang kering dengan bumbu bunga cengkeh, bunga lawang, jinten, dan kulit kayu manis. Selain itu, di Malaysia terdapat tradisi sahur unik, yaitu makan sahur bersama di tepi pantai.



5. Singapura



Negara terakhir yang ramah wisatawan Muslim adalah Singapura. Sama seperti di Indonesia, Singapura juga menggelar bazar Ramadhan dengan banyak pedagang yang menawarkan makanan, pakaian, furniture rumah, pernak-pernik khas Ramadhan, hingga karpet rajut. Anda bisa mengunjungi salah satu pasar Ramadhan paling ikonik yaitu Geylang Serai Ramadan Bazaar.