5 Cara Bedakan Pegal-Pegal karena Rematik dengan Asam Urat
Selasa, 04 Oktober 2022 - 16:50 WIB
Dalam keadaan normal, asam urat akan dikeluarkan oleh ginjal dalam bentuk urine. Namun, bila kadar asam urat dalam tubuh terlalu tinggi, ginjal akan kesulitan mengeluarkannya. Alhasil, sebagian asam urat akan terakumulasi dan bisa mengendap menjadi kristal di area sendi.
“Penumpukan kristal tersebutlah yang memicu nyeri sendi,” jelas dr. Resthie, dikutip dari Klikdokter pada Selasa (4/10/2022).
Berbeda dengan asam urat, pegal-pegal yang timbul karena rematik atau yang dalam dunia medisnya disebut rheumatoid arthritis (RA) bukan disebabkan oleh zat purin yang terlalu tinggi, melainkan ketidaknormalan imun tubuh atau dengan kata lain disebut sebagai penyakit autoimun.
Perbedaan lain, asam urat biasanya dialami oleh pria, sedangkan rematik lebih banyak dialami oleh wanita. Karena penyebab di antara keduanya pun berbeda, maka jangan sampai Anda salah tangkap.
Cara Bedakan Pegal Biasa dengan Asam Urat
Nah, agar tak salah terka, Anda perlu mengetahui perbedaan nyeri sendi yang muncul antara asam urat dan pegal biasa karena rematik.
Penderita asam urat dan rematik kerap sulit membedakan gejala keduanya, hal ini disebabkan sensasi rasa nyeri dan juga pembengkakan pada area sendi. Namun, beda penyebab, tentu ada pula perbedaan pada sensasi nyerinya. Berikut ini perbedaannya:
1. Nyeri asam urat tidak tersebar di beberapa wilayah tubuh, sedangkan nyeri pada rematik bisa lebih menyebar, karena rematik merupakan penyakit autoimun. Menurut dr. Resthie, rematik juga dapat menyerang organ tubuh lain seperti kulit, mata, jantung, paru, dan ginjal.
2. Nyeri sendi pada asam urat umumnya timbul mendadak, yakni sekalinya nyeri timbul akan langsung terasa sakit sekali. Sedangkan pada rematik, nyerinya muncul secara perlahan, dari nyeri yang biasa saja hingga nyeri yang tak tertahankan.
“Penumpukan kristal tersebutlah yang memicu nyeri sendi,” jelas dr. Resthie, dikutip dari Klikdokter pada Selasa (4/10/2022).
Berbeda dengan asam urat, pegal-pegal yang timbul karena rematik atau yang dalam dunia medisnya disebut rheumatoid arthritis (RA) bukan disebabkan oleh zat purin yang terlalu tinggi, melainkan ketidaknormalan imun tubuh atau dengan kata lain disebut sebagai penyakit autoimun.
Perbedaan lain, asam urat biasanya dialami oleh pria, sedangkan rematik lebih banyak dialami oleh wanita. Karena penyebab di antara keduanya pun berbeda, maka jangan sampai Anda salah tangkap.
Cara Bedakan Pegal Biasa dengan Asam Urat
Nah, agar tak salah terka, Anda perlu mengetahui perbedaan nyeri sendi yang muncul antara asam urat dan pegal biasa karena rematik.
Penderita asam urat dan rematik kerap sulit membedakan gejala keduanya, hal ini disebabkan sensasi rasa nyeri dan juga pembengkakan pada area sendi. Namun, beda penyebab, tentu ada pula perbedaan pada sensasi nyerinya. Berikut ini perbedaannya:
1. Nyeri asam urat tidak tersebar di beberapa wilayah tubuh, sedangkan nyeri pada rematik bisa lebih menyebar, karena rematik merupakan penyakit autoimun. Menurut dr. Resthie, rematik juga dapat menyerang organ tubuh lain seperti kulit, mata, jantung, paru, dan ginjal.
2. Nyeri sendi pada asam urat umumnya timbul mendadak, yakni sekalinya nyeri timbul akan langsung terasa sakit sekali. Sedangkan pada rematik, nyerinya muncul secara perlahan, dari nyeri yang biasa saja hingga nyeri yang tak tertahankan.
tulis komentar anda