6 Bahaya Makan Mie Instan Berlebihan, Anda Harus Tahu!
Minggu, 16 Oktober 2022 - 09:48 WIB
Padahal, mengonsumsi natrium atau garam secara berlebih dapat menyebabkan risiko tekanan darah tinggi . Jika tidak diatasi, maka tekanan darah tinggi ini dapat memicu berbagai penyakit seperti serangan jantung, gangguan mata, demensia, dan sebagainya.
3. Gangguan Ginjal
Tak hanya tekanan darah tinggi, kandungan garam berlebih yang ada dalam mie instan juga dapat menyebabkan gangguan ginjal, apalagi jika mie instan dikonsumsi secara berlebih.
Jika fungsi ginjal sudah terganggu, maka natrium dan cairan di dalam tubuh bisa terus menumpuk. Hal ini dapat memicu terjadinya pembengkakan pada kaki serta menumpuknya cairan di sekitar jantung dan paru-paru.
4. Diabetes
Tak hanya kandungan garam berlebih, mie instan juga mengandung kadar gula dan karbohidrat yang tinggi di dalamnya. Kandungan tersebut berasal dari olahan tepung terigu yang telah mengalami proses penggilingan, penghalusan, dan pemutihan.
Olahan tepung terigu inilah yang memaksa pankreas melepaskan insulin dengan cepat, padahal seharusnya memerlukan waktu lama untuk melepas insulin setelah makan mie instan. Hal ini dapat memicu risiko penyakit diabetes, atau jika untuk penderita diabetes, bisa membuat penyakit diabetes semakin memburuk.
5. Malnutrisi
Mie instan tidak cukup untuk mengisi nutrisi pada tubuh, sehingga jika terlalu sering mengonsumsinya, maka tubuh akan kekurangan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan pola makan yang buruk, kondisi pencernaan terganggu, dan sebagainya. Meski mengenyangkan, nilai gizi yang masuk ke dalam tubuh hanya sedikit.
3. Gangguan Ginjal
Tak hanya tekanan darah tinggi, kandungan garam berlebih yang ada dalam mie instan juga dapat menyebabkan gangguan ginjal, apalagi jika mie instan dikonsumsi secara berlebih.
Jika fungsi ginjal sudah terganggu, maka natrium dan cairan di dalam tubuh bisa terus menumpuk. Hal ini dapat memicu terjadinya pembengkakan pada kaki serta menumpuknya cairan di sekitar jantung dan paru-paru.
4. Diabetes
Tak hanya kandungan garam berlebih, mie instan juga mengandung kadar gula dan karbohidrat yang tinggi di dalamnya. Kandungan tersebut berasal dari olahan tepung terigu yang telah mengalami proses penggilingan, penghalusan, dan pemutihan.
Olahan tepung terigu inilah yang memaksa pankreas melepaskan insulin dengan cepat, padahal seharusnya memerlukan waktu lama untuk melepas insulin setelah makan mie instan. Hal ini dapat memicu risiko penyakit diabetes, atau jika untuk penderita diabetes, bisa membuat penyakit diabetes semakin memburuk.
5. Malnutrisi
Mie instan tidak cukup untuk mengisi nutrisi pada tubuh, sehingga jika terlalu sering mengonsumsinya, maka tubuh akan kekurangan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan pola makan yang buruk, kondisi pencernaan terganggu, dan sebagainya. Meski mengenyangkan, nilai gizi yang masuk ke dalam tubuh hanya sedikit.
tulis komentar anda