Seperti Yoo Ah In, 8 Artis Korea Ini Juga Positif Pakai Narkoba
loading...
A
A
A
Mantan anggota TVXQ, Yoochun ditangkap pada 2019 atas tuduhan narkoba. Pada 23 April 2019, unit narkotika polisi Korea mengeluarkan surat perintah penahanan setelah Yoochun dinyatakan positif menggunakan obat bernama philopon, juga dikenal sebagai methamphetine Jepang. Pengadilan kemudian menangkap Yoochun pada 26 April 2019.
Ini karena Yoochun dikhawatirkan akan menghancurkan barang bukti atau berusaha melarikan diri. Tuduhan yang diajukan terhadapnya adalah tiga dakwaan pembelian 1,5 gram philopon, dan lima dakwaan menyuntikkan narkoba. Pada Juli 2019, Yoochun dijatuhi hukuman percobaan 2 tahun dan denda USD1.150 atau Rp17 juta.
Foto/Koreaboo
DMTN hiatus pada 2013, namun sebelum itu, Daniel ditangkap karena tuduhan narkoba. Surat perintah penangkapan awalnya diajukan karena dicurigai menjual dan menggunakan ganja. Setelah dinyatakan positif, Daniel mengaku membantu distribusi ganja, namun tidak langsung menjual atau menggunakannya sendiri.
Namun, belakangan terungkap bahwa selain bertindak sebagai perantara sebanyak 12 kali, dia juga langsung menjual ganja sebanyak empat kali. Dia dijatuhi hukuman 1 tahun penjara karena menggunakan, menjual, dan mengedarkan narkoba, yang kemudian dikurangi menjadi 3 tahun masa percobaan. Daniel juga didenda USD6.000 atau Rp89 juta.
Foto/SCMP
G-Dragon menjadi tokoh kunci dalam generasi kedua K-Pop. Skandal narkoba G-Dragon terungkap pada 2011 ketika penampilannya di Healing Camp SBS, dia menjelaskan bagaimana menghisap rokok dari seseorang yang tidak dia kenal di after-party di Jepang pada Mei 2011.
Menurut pengakuannya, setelah melihat rokok itu terasa aneh dan langsung membuangnya.
Namun, tes urine polisi menunjukkan hasil negatif dan tes rambut menunjukkan hasil yang lemah. Setelah G-Dragon mengakui perbuarannya pada Juli 2011, polisi Jepang memberinya hukuman percobaan, karena jumlah zat yang ditemukan dalam tubuh sangat kecil dan itu adalah pelanggaran pertamanya.
Foto/SCMP
Ini karena Yoochun dikhawatirkan akan menghancurkan barang bukti atau berusaha melarikan diri. Tuduhan yang diajukan terhadapnya adalah tiga dakwaan pembelian 1,5 gram philopon, dan lima dakwaan menyuntikkan narkoba. Pada Juli 2019, Yoochun dijatuhi hukuman percobaan 2 tahun dan denda USD1.150 atau Rp17 juta.
3. Daniel DMTN
Foto/Koreaboo
DMTN hiatus pada 2013, namun sebelum itu, Daniel ditangkap karena tuduhan narkoba. Surat perintah penangkapan awalnya diajukan karena dicurigai menjual dan menggunakan ganja. Setelah dinyatakan positif, Daniel mengaku membantu distribusi ganja, namun tidak langsung menjual atau menggunakannya sendiri.
Namun, belakangan terungkap bahwa selain bertindak sebagai perantara sebanyak 12 kali, dia juga langsung menjual ganja sebanyak empat kali. Dia dijatuhi hukuman 1 tahun penjara karena menggunakan, menjual, dan mengedarkan narkoba, yang kemudian dikurangi menjadi 3 tahun masa percobaan. Daniel juga didenda USD6.000 atau Rp89 juta.
4. G-Dragon
Foto/SCMP
G-Dragon menjadi tokoh kunci dalam generasi kedua K-Pop. Skandal narkoba G-Dragon terungkap pada 2011 ketika penampilannya di Healing Camp SBS, dia menjelaskan bagaimana menghisap rokok dari seseorang yang tidak dia kenal di after-party di Jepang pada Mei 2011.
Menurut pengakuannya, setelah melihat rokok itu terasa aneh dan langsung membuangnya.
Namun, tes urine polisi menunjukkan hasil negatif dan tes rambut menunjukkan hasil yang lemah. Setelah G-Dragon mengakui perbuarannya pada Juli 2011, polisi Jepang memberinya hukuman percobaan, karena jumlah zat yang ditemukan dalam tubuh sangat kecil dan itu adalah pelanggaran pertamanya.
5. Jung Il Hoon Eks BTOB
Foto/SCMP