7 Manfaat Omega 3 untuk Tubuh, Mengurangi Risiko Terkena Penyakit Berbahaya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Banyak manfaat omega 3 untuk tubuh yang jarang diketahui orang. Omega 3 merupakan jenis asam lemak yang penting untuk kesehatan tubuh.
Kandungan tersebut banyak terdapat dalam ikan laut seperti salmon , ikan kembung, sarden, dan tuna. Omega 3 juga terdapat dalam telur, kedelai dan ikan teri, meskipun kadar kandungannya masih lebih sedikit dari ikan laut.
Menurut laman Kemenkes, ada tiga jenis omega 3 yang paling umum sebagai berikut:
- Asam Eicosapentaenoate (EPA) yang memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
- Asam Dokosaheksaenoat (DHA) adalah komponen utama dalam otak dan mata. Kekurangan DHA dapat mengganggu perkembangan otak pada anak-anak dan berpotensi mempengaruhi fungsi kognitif pada orang dewasa.
- Asam Alfa-Linolenat (ALA) adalah sumber utama omega-3 dalam diet nabati. Tubuh dapat mengubah ALA menjadi EPA dan DHA, meskipun dengan efisiensi yang lebih rendah dibandingkan dengan mengkonsumsi EPA dan DHA langsung.
Dari tiga jenis tersebut, tentu banyak manfaat yang dihadirkan dari omega 3. Mulai dari meningkatkan kesehatan tubuh mengurangi risiko terkena penyakit berbahaya.
Omega 3 yang berjenis EPA dan DHA dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan mengurangi tekanan darah, trigliserida, dan risiko pembekuan darah.
DHA adalah komponen utama dalam otak. Asupan omega 3 yang cukup dapat mendukung perkembangan otak pada anak-anak dan menjaga fungsi kognitif yang baik pada orang dewasa. Ini juga dapat membantu mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti Alzheimer.
EPA memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini juga berkontribusi pada berbagai penyakit kronis.
DHA adalah komponen utama dalam retina mata. Kekurangan DHA dapat berdampak pada kesehatan mata, khususnya pada retina.
Omega 3 juga telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker. Meski demikian, penelitian terkait hal ini masih terus berlangsung.
Omega 3 sangat penting untuk tumbuh kembang janin, terutama perkembangan saraf dan otaknya. Kandungan ini juga baik untuk kesehatan ibu hamil karena bisa mengurangi risiko terjadinya komplikasi kehamilan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan omega 3 dapat membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Kandungan tersebut tidak hanya baik untuk kesehatan fisik namun juga mental.
Kandungan tersebut banyak terdapat dalam ikan laut seperti salmon , ikan kembung, sarden, dan tuna. Omega 3 juga terdapat dalam telur, kedelai dan ikan teri, meskipun kadar kandungannya masih lebih sedikit dari ikan laut.
Menurut laman Kemenkes, ada tiga jenis omega 3 yang paling umum sebagai berikut:
- Asam Eicosapentaenoate (EPA) yang memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
- Asam Dokosaheksaenoat (DHA) adalah komponen utama dalam otak dan mata. Kekurangan DHA dapat mengganggu perkembangan otak pada anak-anak dan berpotensi mempengaruhi fungsi kognitif pada orang dewasa.
- Asam Alfa-Linolenat (ALA) adalah sumber utama omega-3 dalam diet nabati. Tubuh dapat mengubah ALA menjadi EPA dan DHA, meskipun dengan efisiensi yang lebih rendah dibandingkan dengan mengkonsumsi EPA dan DHA langsung.
Dari tiga jenis tersebut, tentu banyak manfaat yang dihadirkan dari omega 3. Mulai dari meningkatkan kesehatan tubuh mengurangi risiko terkena penyakit berbahaya.
Manfaat Omega 3 untuk Tubuh
1. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Omega 3 yang berjenis EPA dan DHA dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan mengurangi tekanan darah, trigliserida, dan risiko pembekuan darah.
2. Mendukung Fungsi Otak
DHA adalah komponen utama dalam otak. Asupan omega 3 yang cukup dapat mendukung perkembangan otak pada anak-anak dan menjaga fungsi kognitif yang baik pada orang dewasa. Ini juga dapat membantu mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti Alzheimer.
3. Mengurangi Peradangan
EPA memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini juga berkontribusi pada berbagai penyakit kronis.
4. Mendukung Kesehatan Mata
DHA adalah komponen utama dalam retina mata. Kekurangan DHA dapat berdampak pada kesehatan mata, khususnya pada retina.
5. Menurunkan Risiko Kanker
Omega 3 juga telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker. Meski demikian, penelitian terkait hal ini masih terus berlangsung.
6. Mendukung Tumbuh Kembang Janin
Omega 3 sangat penting untuk tumbuh kembang janin, terutama perkembangan saraf dan otaknya. Kandungan ini juga baik untuk kesehatan ibu hamil karena bisa mengurangi risiko terjadinya komplikasi kehamilan.
7. Mengurangi Depresi dan Kecemasan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan omega 3 dapat membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Kandungan tersebut tidak hanya baik untuk kesehatan fisik namun juga mental.
(okt)