Agnez Mo Tak Takut Kontroversi dengan Lagu Baru

Jum'at, 29 September 2017 - 11:25 WIB
Agnez Mo Tak Takut Kontroversi dengan Lagu Baru
Agnez Mo Tak Takut Kontroversi dengan Lagu Baru
A A A
JAKARTA - Agnez Mo tidak takut menjadi kontroversi saat memperkenalkan lagu terbarunya, Long As I Get Paid. Pasalnya dalam video klipnya memperlihatkan dirinya yang terlihat seksi dengan balutan batik.

Sejumlah warganet pun mengkritik penampilannya, di mana budaya Indonesia yang diperlihatkannya itu tidak mencerminkan masyarakat. Namun, penyanyi berusia 31 tahun ini mengaku apa yang dilakukannya itu untuk meningkatkan kreativitas dan tidak mengurusi komentar yang tidak mengenakan.

"Enggak berpikiran seperti itu. Pada saat saya buat sesuatu, mau itu saya menulis lagu atau lagi performance, yang saya pikirkan apa yang necessary untuk lagunya. Saya nggak pernah mau menahan kreativitas hanya karena omongan orang," kata Agnez di Jakarta.

"Artinya saya melihat segala sesuatu yang namanya art harus jujur. Jadi pada saat saya mendengar lagunya, menulis lagunya dan lagi rekaman, saya sudah mikir visualnya seperti apa. Jadi, mau itu ada kontroversi apa tidak, yang paling penting saya jujur menulis storyboard-nya. Apa yang saya rasakan pada saat saya mendengar lagu," tambahnya.

Kekasih pebasketWijaya Saputra ini mengaku busana yang dikenakannya itu mengkoloborasikan unsur tradisional dan modern dan dimasukkan dalam video klip. Sementara, fans sendiri begitu senang dengan apa yang dilakukan idolanya itu dalam menghasilkan karya yang selalu berbeda.

"Saya memang kepengennya itu menggabungkan unsur modern dan tradisional. Attitude tetap harus, walaupun tradisional tapi ada dagger, knife, udah gitu ada kacamata itu menggabungkan tradisional sama modern. Jujur aja untuk kita menaikkan segala sesuatu yang berhubungan dengan tradisional itu agak tricky, karena kalau itu membosankan orang ngga akan nonton, bener enggak? Coba deh kalau misalnya kita nanam sesuatu yang tradisional tapi membosankan, makanya saya gabungkan," katanya.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8496 seconds (0.1#10.140)