Ini Pentingnya Mengenali Jenis Kulit Bayi Sejak Dini

Rabu, 08 Agustus 2018 - 17:30 WIB
Ini Pentingnya Mengenali Jenis Kulit Bayi Sejak Dini
Ini Pentingnya Mengenali Jenis Kulit Bayi Sejak Dini
A A A
JAKARTA - Beragam masalah kulit kerap dialami oleh bayi sejak lahir dan selama masa pertumbuhan. Salah satunya gangguan kulit seperti ruam ASI, ruam popok, iritasi dan kemerahan karena kulit bayi lebih sensitif dan rentan terhadap lingkungan sekitarnya.

American Academy of Family Physicians (AAFP) mengungkapkan bahwa gangguan kulit merupakan salah satu keluhan yang paling sering dialami bayi dengan prevalensi mencapai 70% sehingga menjadi sumber kekhawatiran besar bagi orangtua. Oleh karena itu, orangtua harus mengenali jenis kulit bayi untuk memberikan perawatan yang tepat.

"Kita harus paham, masing-masing bayi mempunyai karakteristik kulit yang berbeda dan tentu mempunyai kebutuhan perawatan yang berbeda juga. Iritasi dan kemerahan pada bayi sering terjadi. Ini menandakan kulit bayi kurang tahan faktor luar bisa cuaca, bisa makanan. Makannya kita punya baby harus hati-hati," ujar Muhamad Nurhadi selaku Brand Manager Mustela Indonesia saat jumpa pers di kawasan Kemang, Jakarta, Rabu (8/8/2018).

Hal ini pun sesuai dengan penelitian yang dilakukan Mustela terhadap kulit 200 bayi selama lebih dari 10 tahun. Di mana ditemukan kulit bayi berumur 0—2 tahun memiliki beberapa perbedaan utama dibandingkan kulit dewasa. Pertama, lapisan perlindungan kulit bayi masih belum matang dan sangat rapuh sehingga perlu dilindungi dan diperkuat.

Kulit bayi dibawah 2 tahun juga cenderung kering, sehingga perlu terus dijaga kelembapannya sejak lahir. Fakta lainnya, kulit bayi menyimpan kekayaan stem cell yang berperan untuk regenerasi kulit dan menentukan kualitas kulit bayi semasa dewasa nanti. Selain itu, bayi juga terlahir dengan jenis kulit yang berbeda-beda. Terkait fakta ini, Mustela menghadirkan kampanye Kenali Jenis Kulit Bayimu.

"Kenali Jenis Kulit Bayimu bertujuan mengajak orang tua atau bunda untuk belajar mengenali jenis kulit sang buah hati agar bisa memberikan perlindungan dan perawatan kulit yang sesuai. Perawatan kulit yang tepat akan menjamin kebutuhan kulit bayi terpenuhi, sekaligus menjaga kualitas kulit sampai dewasa nanti," kata dia.

Sementara, bayi memiliki tiga jenis kulit berbeda yakni kulit normal, kering dan dermatitis atopik. Ketiganya memiliki gejala yang berda-beda. "Normal ciri-cirinya lembut, lembab, bersih. Kulit kering kasar, bersisik, kadang terkelupas dan kulit atopik gatal, sangat kering, kadang ada bercak merah di pipi atau lipatan. Ini ciri-ciri gejala awal," ujarnya.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7670 seconds (0.1#10.140)