Apa yang Terjadi pada Tubuh setelah Berhenti Merokok?

Kamis, 28 Maret 2024 - 07:00 WIB
loading...
A A A

4. 3 Hari


Setelah 3 hari berhenti, kadar nikotin akan habis, dan meskipun nikotin sama sekali tidak bermanfaat bagi tubuh, tubuh akan mulai menginginkannya. Ini akan muncul dalam bentuk gejala penarikan diri. Olahraga akan semakin mudah karena daya tahan kardiovaskular akan meningkat pesat.

5. 1 hingga 3 Bulan


Dari 1 bulan hingga 3 bulan, sirkulasi dalam tubuh akan terus meningkat, dan kapasitas paru-paru, kadar oksigen, serta tingkat daya tahan kardiovaskular Anda akan terus meningkat. Setelah 3 bulan berhenti, kesuburan wanita membaik dan risiko melahirkan prematur menurun.

Apa yang Terjadi pada Tubuh setelah Berhenti Merokok?

Foto/Infografis SINDOnews



6. 6 Bulan


Setelah 6 bulan, orang yang berhenti merokok akan berhenti mengeluarkan banyak lendir dan dahak, dan saluran pernapasan mereka akan berkurang peradangannya. Anda juga akan mendapati bahwa lebih mudah menangani kejadian-kejadian yang membuat stres tanpa merasa perlu untuk merokok.

7. 9 Bulan


Setelah 9 bulan berhenti merokok, paru-paru akan pulih secara signifikan. Struktur halus seperti rambut, yang disebut silia, akan pulih dari dampak asap yang terus-menerus. Sekitar waktu ini, perokok jangka panjang akan merasakan adanya penurunan infeksi paru-paru, seperti bronkitis.

8. 1 Tahun


Setelah 1 tahun berhenti merokok, risiko seseorang terkena penyakit jantung koroner akan berkurang setengahnya. Risiko penyakit ini akan terus menurun.

9. 3 Tahun


Setelah 3 tahun berhenti merokok, risiko serangan jantung akan menurun dibandingkan bukan perokok. Karena merokok merusak lapisan arteri, menyebabkan penumpukan jaringan lemak, risiko terkena stroke akan menurun secara signifikan.

10. 5 hingga 10 Tahun


Setelah 5 tahun tidak merokok, arteri dan pembuluh darah akan mulai melebar kembali, artinya kemungkinan terjadinya penggumpalan darah dan stroke juga menurun secara signifikan. Dalam beberapa tahun ke depan, risiko seseorang terkena stroke akan semakin menurun.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.8135 seconds (0.1#10.140)