10 Jajanan Kaki Lima Terburuk di Asia Tenggara, Ada dari Indonesia
loading...
A
A
A
Buntil sering kali dibuat di rumah, namun bisa juga ditemukan di restoran lokal atau warung pinggir jalan. Hidangan ini sangat populer saat Ramadan.
Foto/TasteAtlas
Hoy tod atau telur dadar adalah hidangan tradisional Thailand yang biasa dijual di kedai jajanan kaki lima. Telur dadar renyah ini diolah dengan tiram atau remis dan tauge yang digoreng setelah dilapisi adonan telur gurih.
Setelah digoreng, telur dadar biasanya dihias dengan daun bawang dan disajikan dengan berbagai macam bumbu. Seperti sambal hijau, kecap ikan dengan cabai, atau saus tomat. Ada juga versi kenyal dan lengket yang disebut atau suan.
Foto/TasteAtlas
Khao niao sangkhaya atau ketan dengan custard adalah makanan penutup tradisional dan jajanan kaki lima yang berasal dari Thailand. Makanan ini dibuat dengan nasi ketan dan puding kelapa dan santan.
Meski variasinya banyak, bahan khas yang digunakan untuk membuat khao niao sangkhaya antara lain ketan, santan, gula jawa, garam, santan, dan telur. Hidangan ini dipengaruhi oleh masakan Portugis dan saat ini dapat ditemukan di pasar Asia atau dibeli dari pedagang di warung pinggir jalan.
Foto/TasteAtlas
Sangkhaya fak thong atau custard labu merupakan makanan penutup tradisional yang berasal dari Thailand. Terdiri dari labu yang diisi dengan puding krim. Bahan-bahannya antara lain labu kuning utuh, telur bebek atau ayam, gula pasir, santan atau krim, daun pandan, tepung maizena atau tepung beras, dan garam.
6. Telur Dadar dengan Kerang - Thailand
Foto/TasteAtlas
Hoy tod atau telur dadar adalah hidangan tradisional Thailand yang biasa dijual di kedai jajanan kaki lima. Telur dadar renyah ini diolah dengan tiram atau remis dan tauge yang digoreng setelah dilapisi adonan telur gurih.
Setelah digoreng, telur dadar biasanya dihias dengan daun bawang dan disajikan dengan berbagai macam bumbu. Seperti sambal hijau, kecap ikan dengan cabai, atau saus tomat. Ada juga versi kenyal dan lengket yang disebut atau suan.
7. Ketan dengan Custard - Thailand
Foto/TasteAtlas
Khao niao sangkhaya atau ketan dengan custard adalah makanan penutup tradisional dan jajanan kaki lima yang berasal dari Thailand. Makanan ini dibuat dengan nasi ketan dan puding kelapa dan santan.
Meski variasinya banyak, bahan khas yang digunakan untuk membuat khao niao sangkhaya antara lain ketan, santan, gula jawa, garam, santan, dan telur. Hidangan ini dipengaruhi oleh masakan Portugis dan saat ini dapat ditemukan di pasar Asia atau dibeli dari pedagang di warung pinggir jalan.
8. Custard Labu - Thailand
Foto/TasteAtlas
Sangkhaya fak thong atau custard labu merupakan makanan penutup tradisional yang berasal dari Thailand. Terdiri dari labu yang diisi dengan puding krim. Bahan-bahannya antara lain labu kuning utuh, telur bebek atau ayam, gula pasir, santan atau krim, daun pandan, tepung maizena atau tepung beras, dan garam.