Lyndsey: Tekuni Dua Pekerjaan Membantu Menggunakan Dua Sisi Otak

Rabu, 10 Juli 2019 - 11:51 WIB
Lyndsey: Tekuni Dua Pekerjaan Membantu Menggunakan Dua Sisi Otak
Lyndsey: Tekuni Dua Pekerjaan Membantu Menggunakan Dua Sisi Otak
A A A
LYNDSEY Scott mematahkan anggapan model hanya cukup cantik. Kemampuannya sebagai programmer komputer membuat dirinya bukan sembarang model. Model profesional yang publik tahu selama ini dekat dengan kehidupan yang glamor, sembari menekuni bisnis yang tidak jauhjauh dari ranah fashion. Mereka juga akrab dengan dunia malam dan sering diterpa kabar tidak sedap.

Mungkin pandangan itu yang membuat profesi sebagai model tidaklah sulit. Cukup hanya berlenggak-lenggok di panggung catwalk memamerkan rancangan desainer. Namun, Lyndsey Scott bukanlah sembarang model. Ia merupakan model dengan kemampuan yang tidak biasa, programmer komputer. Bagi model Amerika-Afrika ini agenda yang padat sudah menjadi rutinitas dalam kesehariannya. Sadar kegiatannya cukup padat, Lyndsey Scott harus pandai-pandai membagi waktu.

Ya, menjadi seorang model profesional yang juga programmer komputer, masih ditambah dengan kegiatan berakting dihadapan kamera, tentu tidaklah mudah. Dalam suatu kesempatan wawancara, Lyndsey mengatakan akting sebetulnya adalah cinta pertamanya jauh sebelum modeling. Ia justru mengaku tidak pernah tertarik dengan fashion. “Tapi ketika karier modelingku naik lebih cepat daripada karier akting, aku memilih modeling,” tuturnya.

Sementara itu, Lyndsey mulai belajar sistem operasi iOS dalam beberapa tahun belakangan sewaktu menjadi model penuh waktu. Wanita yang mengambil studi computer science/theater double-major ini pindah ke Los Angeles untuk mengejar karier berakting. Pada saat yang bersamaan ia membangun reputasi di antara komunitas iOS developer dengan cara menjawab pertanyaan di Stack Overflow, sekaligus menulis tutorial iOS.

“Saat itu aku berjuang untuk mendapatkan pekerjaan di bidang tersebut, setelah sembilan bulan lamanya membangun networking dan melakukan wawancara. Aku mendapatkan pekerjaan 40 jam per minggu dengan kontrak selama satu tahun,” katanya. Sejak pindah ke Los Angeles pula ia mengikuti kelas akting setidaknya empat jam dalam seminggu. Pada bulan kedelapan sejak pindah ke LA, Lyndsey barulah dapat mengumpulkan sedikit uang yang ia dapatkan lewat bekerja sebagai seorang programmer.

Ia tetap meneruskan pekerjaannya tersebut sembari terus merintis karier modelingnya. Pada tahun pertama itu sejak kepindahannya ke LA, ia menekuni dua pekerjaan: programmer dan model. Reputasi Lyndsey terus dikenal sebagai programmer. Banyak klien yang merasa puas dengan hasil kerjanya. Ia aktif menulis tutorial iOS sekaligus mengumpulkan testimoni para klien yang pernah ia tangani sebagai bahan rekomendasi.

Langkah yang dilakukannya ampuh membuat wanita berambut panjang cokelat gelap ini untuk menaikkan honor pekerjaannya dua kali lipat. Dia bekerja lepas selama 20 jam perminggu untuk berbagai perusahaan. Namun, upayanya sukses berkarier di kedua bidang yang ia kuasai itu belum lagi cukup bagi seorang Lyndsey Scott. Wanita dengan banyak talenta ini ternyata masih penasaran untuk mendalami karier aktingnya.

Sejauh ini pemilik tinggi badan 175 senti meter yang juga produser itu, telah membintangi beberapa judul film, seperti My Fair Dude, Coffee Snobs (2016), dan Blazing Saddles (2015). “Aku masih merintis karier di dunia akting, selama ini aku mendapat respons positif dari beberapa audisi yang aku ikuti dan mendapat peran yang cukup baik,” akunya.

Kendati mempunyai hasrat yang tinggi untuk menjadi aktris, Lyndsey menyatakan mengikuti berbagai casting tanpa tekanan. “Soalnya aku tahu punya sumber pendapatan lain. Aku juga menulis naskah dan memproduserinya. Jadi, walaupun gagal audisi, tidak akan ada yang menghalangiku untuk mengerjakan yang aku sayangi,” imbuhnya.

Bagi Lyndsey, berkutat di beberapa ranah pekerjaan sekaligus bukan masalah. Ia malah menikmatinya. Dia justru tidak dapat membayangkan apa jadinya jika hanya memfokuskan diri di satu bidang semata. “Menekuni dua pekerjaan sekaligus membantuku menggunakan dua sisi otak sehingga dapat menyeimbangkannya. Aku tidak akan enjoy hanya bekerja sebagai model atau aktris, atau programmer saja,” pungkasnya.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7623 seconds (0.1#10.140)