Kemenkes Kenalkan Aplikasi SIPGAR untuk Ukur Kebugaran Jasmani secara Mandiri Selama Pandemi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memperkenalkan SIPGAR, yaitu aplikasi pencatatan pemeriksaan kondisi fisik seseorang yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu dengan menggunakan metode Rockport. Aplikasi ini dapat diunduh di platform Playstore, sehingga semakin mudah digunakan untuk olahraga di mana dan kapanpun.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengingatkan seluruh pegawai Kemenkes dan masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap kesehatan. Salah satu cara mudah yang bisa dilakukan masyarakat untuk memulai gaya hidup sehat adalah rutin berolahraga. Dengan berbagai manfaat yang didapatkan, olahraga mampu mencetak generasi sehat dan bugar.
"Namanya Kementerian Kesehatan, kegiatan kita adalah membangun orang yang sehat bukan menyembuhkan orang yang sakit," kata Menkes dalam keterangan resminya, belum lama ini.
Menkes juga mengajak masyatakat untuk rutin beraktivitas fisik dengan berolahraga yang dianjurkan selama 30 menit per hari atau 10.000 langkah.
Sementara itu, aktivitas fisik memang termasuk kegiatan dari Program Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) yang terus digalakkan oleh pemerintah. "Ayo kita habiskan waktu lebih banyak untuk hidup lebih sehat, sembuh dari sakit dengan cara olahraga yang kata WHO 30 menit per hari selama 5 hari dalam seminggu," ungkap Menkes.
Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kirana Pritasari melaporkan bahwa kegiatan senam bersama jajaran karyawan Kemenkes merupakan yang pertama setelah sebelumnya sempat dihentikan karena pandemi COVID-19. "Mudah-mudahan ini menjadi awal dari kegiatan kita yang selama ini sudah rutin dilakukan sebelum pandemi. Kita memiliki kebiasaan setiap hari melakukan olahraga bersama setiap Jumat dan pengukuran kebugaran," katanya.
Kirana berharap pengenalan aplikasi SIPGAR dapat mendorong seluruh masyarakat untuk semakin rutin berolahraga guna meningkatkan kebugaran dan imunitas tubuh.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengingatkan seluruh pegawai Kemenkes dan masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap kesehatan. Salah satu cara mudah yang bisa dilakukan masyarakat untuk memulai gaya hidup sehat adalah rutin berolahraga. Dengan berbagai manfaat yang didapatkan, olahraga mampu mencetak generasi sehat dan bugar.
"Namanya Kementerian Kesehatan, kegiatan kita adalah membangun orang yang sehat bukan menyembuhkan orang yang sakit," kata Menkes dalam keterangan resminya, belum lama ini.
Menkes juga mengajak masyatakat untuk rutin beraktivitas fisik dengan berolahraga yang dianjurkan selama 30 menit per hari atau 10.000 langkah.
Sementara itu, aktivitas fisik memang termasuk kegiatan dari Program Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) yang terus digalakkan oleh pemerintah. "Ayo kita habiskan waktu lebih banyak untuk hidup lebih sehat, sembuh dari sakit dengan cara olahraga yang kata WHO 30 menit per hari selama 5 hari dalam seminggu," ungkap Menkes.
Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kirana Pritasari melaporkan bahwa kegiatan senam bersama jajaran karyawan Kemenkes merupakan yang pertama setelah sebelumnya sempat dihentikan karena pandemi COVID-19. "Mudah-mudahan ini menjadi awal dari kegiatan kita yang selama ini sudah rutin dilakukan sebelum pandemi. Kita memiliki kebiasaan setiap hari melakukan olahraga bersama setiap Jumat dan pengukuran kebugaran," katanya.
Kirana berharap pengenalan aplikasi SIPGAR dapat mendorong seluruh masyarakat untuk semakin rutin berolahraga guna meningkatkan kebugaran dan imunitas tubuh.
(tsa)