6 Penyebab Nyeri Dada Sebelah Kiri, Tak Melulu Serangan Jantung
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penyebab nyeri dada sebelah kiri wajib diketahui. Kondisi ini tidak melulu disebabkan oleh serangan jantung . Ada beberapa hal lain yang memicu rasa nyeri di bagian dada dan perlu diwaspadai.
Lantas, apa saja sih penyebab nyeri dada sebelah kiri? Berikut ulasannya seperti dilansir dari Healthline, Selasa (26/10/2021).
1. Angina
Di urutan pertama adalah angina atau angin duduk. Ini merupakan suatu kondisi yang bisa menjadi penyebab nyeri dada sebelah kiri. Angina sendiri adalah gejala dari masalah jantung seperti penyakit jantung koroner. Rasa nyeri tersebut biasanya timbul karena otot jantung tidak mendapatkan cukup oksigen dari darah. Tak hanya nyeri dada, angina juga menyebabkan ketidaknyamanan di lengan, bahu, leher, punggung, atau rahang.
2. Serangan Jantung
Penyebab nyeri dada sebelah kiri di urutan berikutnya adalah serangan jantung. Kondisi ini terjadi ketika otot jantung rusak karena tidak mendapatkan darah kaya oksigen yang cukup. Beberapa serangan jantung ini dimulai dengan nyeri dada ringan hingga memburuk perlahan-lahan. Orang yang mengalami serangan jantung juga merasakan nyeri hebat di sisi kiri atau tengah dada.
Gejala serangan jantung lainnya yang perlu Anda waspadai yakni rasa sakit di lengan kanan, leher, rahang, punggung, perut, sesak napas, keringat dingin, hingga pusing. Jika mengalami gejala-gejala tersebut segeralah mencari pertolongan.
3. Serangan Panik
Serangan panik bisa datang tiba-tiba dan cenderung memuncak dalam 10 menit. Kondisi serangan panik ini terjadi saat Anda merasakan ketakutan yang intens atau kecemasan.
Jika Anda mengalami serangan panik, tubuh dapat meresponnya dengan mensimulasikan serangan jantung. Selain nyeri dada, beberapa gejala serangan panik lainnya yakni sesak napas, detak jantung cepat, pusing, berkeringat, mual, dan banyak lagi.
4. Gerd
Gerd atau refluks gastroesofagus merupakan penyakit pencernaan yang dapat menjadi penyebab nyeri dada sebelah kiri. Gejala utama gerd adalah sering mulas. Selain itu, gerd juga dapat menyebabkan nyeri dada, batuk, mengi, dan kesulitan menelan.
5. Cedera
Penyebab nyeri dada sebelah kiri lainnya adalah cedera. Umumnya, rasa nyeri tersebut disebabkan oleh otot yang tertarik, tegang, atau terkilir di dada atau di antara tulang rusuk. Setiap cedera pada dada dapat menyebabkan nyeri. Mulai dari memar pada dinding dada, patah tulang dada, dan tulang rusuk yang patah.
6. Masalah Paru-Paru
Terakhir adalah masalah paru-paru yang bisa menjadi penyebab nyeri dada sebelah kiri. Rasa sakit yang tiba-tiba dan tajam di kedua sisi dada Anda bisa jadi akibat paru-paru yang kolaps atau pneumotoraks.
Hal ini dapat disebabkan oleh penyakit atau dari trauma pada dada. Selain itu, pneumonia atau radang paru-paru, hingga kanker paru juga bisa memberikan efek serupa pada tubuh, dengan gejala yang berbeda-beda.
Bila Anda kerap mengalami nyeri dada sebelah kiri, sebaiknya Anda segera mencari pertolongan dan berobat ke dokter. Sebab, jika tidak ditangani kemungkinan bisa berakibat fatal.
Lantas, apa saja sih penyebab nyeri dada sebelah kiri? Berikut ulasannya seperti dilansir dari Healthline, Selasa (26/10/2021).
1. Angina
Di urutan pertama adalah angina atau angin duduk. Ini merupakan suatu kondisi yang bisa menjadi penyebab nyeri dada sebelah kiri. Angina sendiri adalah gejala dari masalah jantung seperti penyakit jantung koroner. Rasa nyeri tersebut biasanya timbul karena otot jantung tidak mendapatkan cukup oksigen dari darah. Tak hanya nyeri dada, angina juga menyebabkan ketidaknyamanan di lengan, bahu, leher, punggung, atau rahang.
2. Serangan Jantung
Penyebab nyeri dada sebelah kiri di urutan berikutnya adalah serangan jantung. Kondisi ini terjadi ketika otot jantung rusak karena tidak mendapatkan darah kaya oksigen yang cukup. Beberapa serangan jantung ini dimulai dengan nyeri dada ringan hingga memburuk perlahan-lahan. Orang yang mengalami serangan jantung juga merasakan nyeri hebat di sisi kiri atau tengah dada.
Gejala serangan jantung lainnya yang perlu Anda waspadai yakni rasa sakit di lengan kanan, leher, rahang, punggung, perut, sesak napas, keringat dingin, hingga pusing. Jika mengalami gejala-gejala tersebut segeralah mencari pertolongan.
3. Serangan Panik
Serangan panik bisa datang tiba-tiba dan cenderung memuncak dalam 10 menit. Kondisi serangan panik ini terjadi saat Anda merasakan ketakutan yang intens atau kecemasan.
Jika Anda mengalami serangan panik, tubuh dapat meresponnya dengan mensimulasikan serangan jantung. Selain nyeri dada, beberapa gejala serangan panik lainnya yakni sesak napas, detak jantung cepat, pusing, berkeringat, mual, dan banyak lagi.
4. Gerd
Gerd atau refluks gastroesofagus merupakan penyakit pencernaan yang dapat menjadi penyebab nyeri dada sebelah kiri. Gejala utama gerd adalah sering mulas. Selain itu, gerd juga dapat menyebabkan nyeri dada, batuk, mengi, dan kesulitan menelan.
5. Cedera
Penyebab nyeri dada sebelah kiri lainnya adalah cedera. Umumnya, rasa nyeri tersebut disebabkan oleh otot yang tertarik, tegang, atau terkilir di dada atau di antara tulang rusuk. Setiap cedera pada dada dapat menyebabkan nyeri. Mulai dari memar pada dinding dada, patah tulang dada, dan tulang rusuk yang patah.
6. Masalah Paru-Paru
Terakhir adalah masalah paru-paru yang bisa menjadi penyebab nyeri dada sebelah kiri. Rasa sakit yang tiba-tiba dan tajam di kedua sisi dada Anda bisa jadi akibat paru-paru yang kolaps atau pneumotoraks.
Hal ini dapat disebabkan oleh penyakit atau dari trauma pada dada. Selain itu, pneumonia atau radang paru-paru, hingga kanker paru juga bisa memberikan efek serupa pada tubuh, dengan gejala yang berbeda-beda.
Bila Anda kerap mengalami nyeri dada sebelah kiri, sebaiknya Anda segera mencari pertolongan dan berobat ke dokter. Sebab, jika tidak ditangani kemungkinan bisa berakibat fatal.
(dra)