Daftar Aktivitas dengan Risiko Tular COVID-19 Tinggi hingga Rendah
loading...
A
A
A
Berjalan, lari, dan bersepeda cukup rendah risiko persebaran virusnya karena di situ Anda tak perlu melakukan kontak fisik dengan banyak orang serta tidak harus berdekatan dalam waktu yang lama. Risiko akan meningkat jika Anda melakukan aktivitas tersebut bersama kelompok yang besar jumlahnya, saling berdekatan, dan tidak memakai masker.
Menurut Dr. Husain, bukan ide yang buruk untuk menjaga jarak dengan orang tanpa masker yang lewat di dekat Anda. "Saat berolahraga serta bernapas dengan lebih keras, Anda berarti sedang memuntahkan sekresi di saluran pernapasan dan virus potensial ke udara," katanya.
15. Mengisi Bahan Bakar
Tingkat Risiko 2
Di Amerika, orang melakukan pengisian bahan bakar secara mandiri. Nah, kegiatan ini rupanya relatif tak terlalu berisiko terpapar virus. Sebab, mengisi bahan bakar selalu dilakukan di luar ruangan, tak perlu berdekatan dengan orang lain, dan seseorang pun tak akan lama-lama berada di sana. (Baca Juga: Tempat Aktivitas Berisiko Penyebaran Covid-19 di New Normal
Secara teori virus dapat menempel pada handel pompa bensin. Virus juga bisa menyebar di udara melalui kontak dekat dengan orang. Maka itu, selalu gunakan hand sanitizer usai mengisi bahan bakar.
16. Memesan Makanan dari Restoran
Tingkat Risiko 1
Para ahli tidak terlalu khawatir dengan aktivitas memesan makanan dari restoran, apalagi para pengelola rumah makan sudah banyak yang menerapkan metode yang "aman virus" di gerai mereka. Misalnya dengan menerapkan pemesanan drive-through dan sistem pembayaran touchless. Malah memesan makanan dari rumah dianggap lebih aman ketimbang makan di restoran secara langsung.
17. Main Tenis
Tingkat Risiko 1
Dr. Sims dan kawan-kawan juga tidak terlalu khawatir dengan aktivitas bermain tenis. Pasalnya, jenis olahraga ini sudah menerapkan konsep jaga jarak, dilakukan secara outdoor, dan hanya melibatkan 2-4 orang di lapangan.
Menurut Dr. Husain, bukan ide yang buruk untuk menjaga jarak dengan orang tanpa masker yang lewat di dekat Anda. "Saat berolahraga serta bernapas dengan lebih keras, Anda berarti sedang memuntahkan sekresi di saluran pernapasan dan virus potensial ke udara," katanya.
15. Mengisi Bahan Bakar
Tingkat Risiko 2
Di Amerika, orang melakukan pengisian bahan bakar secara mandiri. Nah, kegiatan ini rupanya relatif tak terlalu berisiko terpapar virus. Sebab, mengisi bahan bakar selalu dilakukan di luar ruangan, tak perlu berdekatan dengan orang lain, dan seseorang pun tak akan lama-lama berada di sana. (Baca Juga: Tempat Aktivitas Berisiko Penyebaran Covid-19 di New Normal
Secara teori virus dapat menempel pada handel pompa bensin. Virus juga bisa menyebar di udara melalui kontak dekat dengan orang. Maka itu, selalu gunakan hand sanitizer usai mengisi bahan bakar.
16. Memesan Makanan dari Restoran
Tingkat Risiko 1
Para ahli tidak terlalu khawatir dengan aktivitas memesan makanan dari restoran, apalagi para pengelola rumah makan sudah banyak yang menerapkan metode yang "aman virus" di gerai mereka. Misalnya dengan menerapkan pemesanan drive-through dan sistem pembayaran touchless. Malah memesan makanan dari rumah dianggap lebih aman ketimbang makan di restoran secara langsung.
17. Main Tenis
Tingkat Risiko 1
Dr. Sims dan kawan-kawan juga tidak terlalu khawatir dengan aktivitas bermain tenis. Pasalnya, jenis olahraga ini sudah menerapkan konsep jaga jarak, dilakukan secara outdoor, dan hanya melibatkan 2-4 orang di lapangan.
(tsa)