Will Smith Terancam Diminta Kembalikan Piala Oscar 2022 Usai Tampar Chris Rock
loading...
A
A
A
JAKARTA - Will Smith terancam diminta untuk mengembalikan piala Oscar 2022 yang diraihnya sebagai Aktor Terbaik. Hal ini menyusul insiden Smith menampar Chris Rock di panggung Oscar pada Senin (28/3/2022).
Academy of Motion Picture Arts and Sciences selaku penyelenggara memiliki pedoman ketat dalam kode etiknya. Salah satu sumber terkemuka mengatakan insiden tersebut pada dasarnya adalah penyerangan.
“Ini pada dasarnya penyerangan. Semua orang sangat terkejut di dalam ruangan, itu sangat tidak nyaman," kata sumber tersebut dilansir dari New York Post.
"Saya pikir Will tidak ingin mengembalikan Oscar-nya, tetapi siapa yang tahu apa yang akan terjadi sekarang," sambungnya.
Smith terlihat tertawa dan berpose dengan foto setelah kemenangannya, ketika Sutradara Knocked Up, Judd Apatow mengkritik aksinya. Lewat Twitter pribadinya, Apatow menyebut bahwa Smith telah kehilangan akal.
"Dia bisa saja membunuhnya. Itu murni di luar kendali kemarahan dan kekerasan. Mereka telah mendengar sejuta lelucon tentang mereka dalam tiga dekade terakhir. Mereka bukan mahasiswa baru di dunia Hollywood dan komedi. Dia kehilangan akal," tulis Apatow.
Sementara itu, kode etik Academy yang dirilis pada 2017 setelah skandal seksual yang melanda industri, menekankan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai Academy seperti inklusi, membina lingkungan yang mendukung, dan menghormati martabat manusia.
CEO Academy of Motion Picture Arts and Sciences Dawn Hudson menyatakan bahwa keanggotaan Academy adalah hak istimewa yang ditawarkan hanya kepada segelintir orang terpilih dalam komunitas pembuat film global.
“Selain mencapai keunggulan di bidang seni dan ilmu perfilman, anggota juga harus berperilaku etis dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Academy untuk menghormati martabat manusia, inklusi, dan lingkungan yang mendukung yang menumbuhkan kreativitas," ucap Hudson.
"Academy secara tegas menentang segala bentuk pelecehan atau diskriminasi berdasarkan jenis kelamin, orientasi seksual, ras, etnis, kecacatan, usia, agama, atau kebangsaan. Standar ini sangat penting untuk misi Academy dan mencerminkan nilai-nilai kami," tambahnya.
Smith naik ke panggung Oscar 2022 dan menampar Rock setelah komedian itu membuat lelucon tentang Jada Pinkett Smith. Saat menampilkan film dokumenter terbaik, Rock membuat lelucon tentang kepala gundul Pinkett Smith dengan membandingkannya dengan penampilan Demi Moore dalam film GI Jane.
Rock mengatakan dia tidak sabar untuk melihat Pinkett Smith, yang menderita alopecia, membintangi GI Jane 2. Mendengar ucapan Rock, Smith pun langsung naik pitam dan menampar Rock. Smith kemudian kembali ke tempat duduknya dan meneriaki Rock.
"Jauhkan nama istriku dari mulutmu," ucap Smith.
Meski demikian, Smith telah meminta maaf dalam pidato kemenangannya. Sementara Rock sendiri menurut penuturan Departemen Kepolisian Los Angeles (LAPD) enggan melaporkan Smith ke polisi.
Lihat Juga: Pengunjung Keranjang Sultan Lembah Purba Sukabumi Membeludak Efek Will Smith, Sandiaga Bersyukur
Academy of Motion Picture Arts and Sciences selaku penyelenggara memiliki pedoman ketat dalam kode etiknya. Salah satu sumber terkemuka mengatakan insiden tersebut pada dasarnya adalah penyerangan.
“Ini pada dasarnya penyerangan. Semua orang sangat terkejut di dalam ruangan, itu sangat tidak nyaman," kata sumber tersebut dilansir dari New York Post.
"Saya pikir Will tidak ingin mengembalikan Oscar-nya, tetapi siapa yang tahu apa yang akan terjadi sekarang," sambungnya.
Smith terlihat tertawa dan berpose dengan foto setelah kemenangannya, ketika Sutradara Knocked Up, Judd Apatow mengkritik aksinya. Lewat Twitter pribadinya, Apatow menyebut bahwa Smith telah kehilangan akal.
"Dia bisa saja membunuhnya. Itu murni di luar kendali kemarahan dan kekerasan. Mereka telah mendengar sejuta lelucon tentang mereka dalam tiga dekade terakhir. Mereka bukan mahasiswa baru di dunia Hollywood dan komedi. Dia kehilangan akal," tulis Apatow.
Sementara itu, kode etik Academy yang dirilis pada 2017 setelah skandal seksual yang melanda industri, menekankan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai Academy seperti inklusi, membina lingkungan yang mendukung, dan menghormati martabat manusia.
CEO Academy of Motion Picture Arts and Sciences Dawn Hudson menyatakan bahwa keanggotaan Academy adalah hak istimewa yang ditawarkan hanya kepada segelintir orang terpilih dalam komunitas pembuat film global.
“Selain mencapai keunggulan di bidang seni dan ilmu perfilman, anggota juga harus berperilaku etis dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Academy untuk menghormati martabat manusia, inklusi, dan lingkungan yang mendukung yang menumbuhkan kreativitas," ucap Hudson.
"Academy secara tegas menentang segala bentuk pelecehan atau diskriminasi berdasarkan jenis kelamin, orientasi seksual, ras, etnis, kecacatan, usia, agama, atau kebangsaan. Standar ini sangat penting untuk misi Academy dan mencerminkan nilai-nilai kami," tambahnya.
Smith naik ke panggung Oscar 2022 dan menampar Rock setelah komedian itu membuat lelucon tentang Jada Pinkett Smith. Saat menampilkan film dokumenter terbaik, Rock membuat lelucon tentang kepala gundul Pinkett Smith dengan membandingkannya dengan penampilan Demi Moore dalam film GI Jane.
Rock mengatakan dia tidak sabar untuk melihat Pinkett Smith, yang menderita alopecia, membintangi GI Jane 2. Mendengar ucapan Rock, Smith pun langsung naik pitam dan menampar Rock. Smith kemudian kembali ke tempat duduknya dan meneriaki Rock.
"Jauhkan nama istriku dari mulutmu," ucap Smith.
Meski demikian, Smith telah meminta maaf dalam pidato kemenangannya. Sementara Rock sendiri menurut penuturan Departemen Kepolisian Los Angeles (LAPD) enggan melaporkan Smith ke polisi.
Lihat Juga: Pengunjung Keranjang Sultan Lembah Purba Sukabumi Membeludak Efek Will Smith, Sandiaga Bersyukur
(dra)