5 Tips Menyimpan Daging Kurban di Kulkas, Biar Lebih Awet dan Aman

Selasa, 11 Juni 2024 - 11:55 WIB
Cara tersebut sebenarnya kurang tepat. Dianggap bisa membuat masa penyimpanan daging tidak awet, langkah itu juga dapat menjadikannya berbau kurang sedap setelah dibilas dengan air.

Selain itu, air yang dipakai bisa masuk ke serat daging dan menjadikannya lebih cepat busuk. Maka itu, tipsnya adalah membiarkan daging kurban apa adanya sebelum disimpan di kulkas.

Sebagai ganti, daging kurban bisa Anda cuci sebentar saat hendak mengolahnya. Jadi, setelah dibersihkan dapat langsung dimasak dan disantap.

3. Jangan Dicampur dengan Makanan Lain

Saat hendak menyimpan daging di kulkas, Anda perlu menyiapkan wadah khusus. Hal ini digunakan agar nantinya daging tidak bercampur dengan bau atau senyawa yang terkandung dalam makanan lain.

Selain itu, tips ini juga berguna agar daging kurban tetap terjaga kondisinya. Singkatnya, letakkan daging kurban pada penyimpanan khusus dan terhindar dari makanan lain di kulkas.



4. Jangan Terlalu Lama Disimpan

Daging kurban memang dapat bertahan lama ketika disimpan di kulkas. Namun, bukan berarti daging tersebut bisa disimpan lama-lama.

Singkatnya, ada batasan waktu penyimpanan daging kurban di kulkas dalam standar layak konsumsi. Maka itu, jika memang Anda memiliki daging kurban berlebih dan tidak memungkinkan diolah dalam waktu cepat, pertimbangkan untuk membagikannya pada saudara atau tetangga.

5. Gunakan Wadah yang Tepat

Cara penyimpanan daging kurban di kulkas juga perlu diperhatikan. Salah satu yang penting adalah pemilihan wadah khusus kedap udara.

Tujuannya untuk mengurangi paparan udara yang bisa menyebabkan oksidasi dan pertumbuhan bakteri dalam daging. Selain itu, boleh juga memakai plastik yang telah sesuai dengan standarisasi food grade.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More