Arya Saloka Ungkap Asal-usulnya yang Masih Keturunan Ningrat
Kamis, 18 Februari 2021 - 20:01 WIB
JAKARTA - Seiring bersinarnya karier Arya Saloka, kehidupan pribadi bintang sinetron Ikatan Cinta itu pun kian disorot. Banyak orang ingin tahu sisi lain Arya, termasuk asal-usul keluarganya. Siapa sangka, Arya ternyata masih keturunan ningrat lho!
Berkat aktingnya sebagai Aldebaran di sinetron Ikatan Cinta, nama Arya Saloka kini memang semakin populer di masyarakat, terutama bagi kaum hawa. Namun, tidak banyak yang tahu asal-usul keluarga Arya.
Diketahui lahir di Bali, ternyata Arya masih memiliki darah biru. Dalam tayangan YouTube channel Pretty Woman ID, Arya mengungkapkan bahwa dirinya adalah orang Jawa dan masih keturunan keraton.
“Ayah dari Jogja, masih ada keraton, keraton Jogja ,” ungkap Arya.
Meskipun memiliki keturunan ningrat, Arya sendiri tidak memakai gelar bangsawan dalam namanya. “Itu bapak (yang pakai gelar), saya tidak. Tapi kakak-kakak masih, Raden Roro dan segala macamnya masih,” ujar Arya.
Arya mengaku, walaupun termasuk keturunan keraton Jogja, keluarganya hidup dengan keadaan yang biasa-biasa saja dan tidak kaya raya. “Saya juga tumbuh biasa aja. Gue itu tumbuh dengan sesuatu yang biasa aja, bukan sesuatu yang besar atau kecil,” ucap Arya.
Berkat aktingnya sebagai Aldebaran di sinetron Ikatan Cinta, nama Arya Saloka kini memang semakin populer di masyarakat, terutama bagi kaum hawa. Namun, tidak banyak yang tahu asal-usul keluarga Arya.
Diketahui lahir di Bali, ternyata Arya masih memiliki darah biru. Dalam tayangan YouTube channel Pretty Woman ID, Arya mengungkapkan bahwa dirinya adalah orang Jawa dan masih keturunan keraton.
“Ayah dari Jogja, masih ada keraton, keraton Jogja ,” ungkap Arya.
Meskipun memiliki keturunan ningrat, Arya sendiri tidak memakai gelar bangsawan dalam namanya. “Itu bapak (yang pakai gelar), saya tidak. Tapi kakak-kakak masih, Raden Roro dan segala macamnya masih,” ujar Arya.
Arya mengaku, walaupun termasuk keturunan keraton Jogja, keluarganya hidup dengan keadaan yang biasa-biasa saja dan tidak kaya raya. “Saya juga tumbuh biasa aja. Gue itu tumbuh dengan sesuatu yang biasa aja, bukan sesuatu yang besar atau kecil,” ucap Arya.
(tsa)
tulis komentar anda