Pria Ini Mengaku Ukuran Penisnya Mengecil Usai Positif Covid-19
Sabtu, 05 Maret 2022 - 06:42 WIB
Sementara itu, sekelompok dokter dalam Urologists United for Vaccination Education mendorong pria untuk divaksinasi. Mereka mengatakan bahwa pria yang positif Covid-19 enam kali lebih mungkin mengalami disfungsi ereksi.
"Penelitian telah menunjukkan bahwa Covid-19 dapat mempengaruhi pembuluh darah penis dengan cara yang sama seperti mempengaruhi pembuluh darah paru-paru, mencegahnya memberikan cukup darah ke penis untuk menyebabkan ereksi, dan menyebabkan impotensi permanen," ungkap peneliti.
Sedangkan untuk pria yang sudah positif Covid-19 dan mengalami disfungsi ereksi, dr Winter menyarankan untuk menggunakan obat-obatan seperti cialis atau viagra. Selain itu, disarankan juga menggunakan alat ekstensi yang bisa menambah panjang penis.
"Ini adalah hal-hal mudah yang dapat Anda lakukan di rumah, baik untuk mencegah pemendekan atau benar-benar mendapatkan kembali panjang yang telah hilang," saran dr Winter.
"Penelitian telah menunjukkan bahwa Covid-19 dapat mempengaruhi pembuluh darah penis dengan cara yang sama seperti mempengaruhi pembuluh darah paru-paru, mencegahnya memberikan cukup darah ke penis untuk menyebabkan ereksi, dan menyebabkan impotensi permanen," ungkap peneliti.
Sedangkan untuk pria yang sudah positif Covid-19 dan mengalami disfungsi ereksi, dr Winter menyarankan untuk menggunakan obat-obatan seperti cialis atau viagra. Selain itu, disarankan juga menggunakan alat ekstensi yang bisa menambah panjang penis.
"Ini adalah hal-hal mudah yang dapat Anda lakukan di rumah, baik untuk mencegah pemendekan atau benar-benar mendapatkan kembali panjang yang telah hilang," saran dr Winter.
(dra)
tulis komentar anda