Masih Banyak yang Belum Tahu, Ini Perbedaan Serangan Jantung dan Henti Jantung
Senin, 17 Oktober 2022 - 08:52 WIB
Berbeda dengan henti jantung, pada kondisi ini tidak akan menimbulkan gejala apapun. Orang bisa pingsan dan tak bernapas secara tiba-tiba karena jantung yang berhenti untuk memompa darah.
2. Penyebab dasar serangan jantung dan henti jantung
Terdapat tiga penyebab utama yang mendasari munculnya serangan jantung, yaitu tekanan darah yang tinggi, kadar kolesterol tinggi dan kebiasaan merokok.
Selain itu adapun penyebab lain yang ditemukan, di antaranya diabetes, obesitas, gaya hidup yang pasif, mengonsumsi alkohol yang berlebih dan penerapan pola gizi yang tidak seimbang.
Sementara penyebab dasar dari henti jantung adalah adanya kelainan atau gangguan sistem elektrik ke jantung secara tiba-tiba. Masalah pada sistem kelistrikan jantung ini biasa dikenal dengan aritmia dimana jantung berdetak tak beraturan.
3. Tindakan penanganan yang harus dilakukan
Jika serangan jantung terjadi segera hubungi ambulans atau nomor darurat lainnya untuk membawa pasien segera ke rumah sakit jantung dengan cepat.
Hargai setiap menit untuk memberikan pertolongan pertama dengan membantu menempatkan pasien dalam posisi rileks, berikan aspirin atau obat dengan resep dokter lainnya.
Apabila pasien sudah tak sadarkan diri lakukan CPR jantung untuk kembali memulihkan napas dan sirkulasi darah. Dan jika pasien sudah tiba di rumah sakit, medis akan dengan cepat menangani hal tersebut dan melakukan perawatan sesuai prosedur mereka.
2. Penyebab dasar serangan jantung dan henti jantung
Terdapat tiga penyebab utama yang mendasari munculnya serangan jantung, yaitu tekanan darah yang tinggi, kadar kolesterol tinggi dan kebiasaan merokok.
Selain itu adapun penyebab lain yang ditemukan, di antaranya diabetes, obesitas, gaya hidup yang pasif, mengonsumsi alkohol yang berlebih dan penerapan pola gizi yang tidak seimbang.
Sementara penyebab dasar dari henti jantung adalah adanya kelainan atau gangguan sistem elektrik ke jantung secara tiba-tiba. Masalah pada sistem kelistrikan jantung ini biasa dikenal dengan aritmia dimana jantung berdetak tak beraturan.
3. Tindakan penanganan yang harus dilakukan
Jika serangan jantung terjadi segera hubungi ambulans atau nomor darurat lainnya untuk membawa pasien segera ke rumah sakit jantung dengan cepat.
Hargai setiap menit untuk memberikan pertolongan pertama dengan membantu menempatkan pasien dalam posisi rileks, berikan aspirin atau obat dengan resep dokter lainnya.
Apabila pasien sudah tak sadarkan diri lakukan CPR jantung untuk kembali memulihkan napas dan sirkulasi darah. Dan jika pasien sudah tiba di rumah sakit, medis akan dengan cepat menangani hal tersebut dan melakukan perawatan sesuai prosedur mereka.
tulis komentar anda