RedDoorz Berhasil Implementasikan Program Sertifikasi Higienitas

Kamis, 16 Juli 2020 - 15:31 WIB
loading...
A A A
Dengan semakin dibukanya akses untuk bepergian, hotel perlu untuk meningkatkan pelayanan berbasis kesehatan dan keamanan, yang mana masyarakat masih cemas akan potensi tertular COVID-19 ketika bepergian.

'HygienePass', properti yang tersertifikasi mendapatkan peningkatan okupansi lebih dari 100 persen dibanding properti yang tidak tersertifikasi, seiring dengan semakin dibukanya akses mobilitas masyarakat dan berkat peran program pemasaran yang RedDoorz lakukan.

Tamu dapat dengan mudah melihat properti mana yang sudah tersertifikasi di aplikasi dan website RedDoorz, yang semakin meyakinkan mereka bahwa properti tersebut telah menjalankan standard kebersihan dan higienitas yang menyeluruh yang telah diawasi oleh ahli kesehatan masyarakat dari IAKMI.

Properti yang mengikuti program ini menjalani dua tahap audit secara komprehensif dari RedDoorz dan IAKMI, sebelum mendapatkan sertifikasi 'HygienePass'”. Audit pertama dilakukan melalui teknologi digital yang khusus dikembangkan RedDoorz untuk 'HygienePass', yang memungkinkan elemen kunci dari proses audit dan sertifikasi diimplementasikan secara digital, mengingat pembatasan mobilitas dilakukan di seluruh Asia Tenggara.

IAKMI kemudian secara independen melakukan asesmen terhadap setiap bangunan hotel sebelum memberikan sertifikasi 'HygienePass'. 'HygienePass' juga terbuka bagi hotel di luar RedDoorz yang ingin mendapatkan sertifikasi untuk meningkatkan standard kebersihan dan sanitasi hotelnya.

Raditya, salah seorang pemilik hotel RedDoorz yang propertinya telah mendapatkan sertifikasi, memberikan pendapatnya tentang keberhasilan implementasi program 'HygienePass'. Menurutnya sertifikasi 'HygienePass' tidak hanya memberikan manfaat bagi karyawan hotelnya, tapi juga kepada para tamu hotel yang menginap terutama di masa sulit ini. "Dengan sertifikasi ini dan standard kebersihan yang kami implementasikan, siapapun akan merasa aman dan nyaman berada di properti kami,” kata Raditya.

Dia berharap upaya yang dilakukannya ini lebih dari cukup untuk memberikan kenyamanan bagi para pelanggan mengingat implementasi sanitasi yang dilakukan pihaknya merupakan yang terbaik di kelasnya.

"Kami yakin langkah ini sangat penting untuk dilakukan oleh pelaku industri perhotelan secara umum dan harus lebih banyak hotel yang mengimplementasikan sertifikasi ini,” katanya.

Hotel harus mengimplementasikan dan memastikan bahwa pengukuran sanitasi dan higienitas harus terus dilakukan secara baik, seperti pengukuran temperatur kepada seluruh karyawan hotel dan tamu yang datang, pelaksanaan metode kebersihan yang spesifik, menggunakan produk antibakteri, dan penyediaan peralatan untuk melakukan disinfektan di berbagai ruangan dan area publik, dan meningkatkan praktek kebersihan umum. Hal-hal di atas akan diawasi secara ketat pelaksanaannya setiap hari sebagai syarat tetap berlakunya sertifikasi yang telah diberikan.

Program 'HygienePass' merupakan upaya yang baik bukan hanya untuk hotel yang ikut serta, tapi juga terhadap para karyawannya, dan juga bagi para pekerja yang membutuhkan akomodasi di masa seperti ini.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2693 seconds (0.1#10.140)