Tetap Sehat saat Rayakan Idul Fitri, Begini Pesan Dokter Reisa buat Para Pemudik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mudik lebaran merupakan "ritual" tahunan yang dilakukan banyak masyarakat Indonesia ketika menyambut Hari Raya Idul Fitri. Namun, ada beberapa persiapan yang wajib diperhatikan para pemudik, terutama perihal kesehatan.
Perihal kesehatan para pemudik, dr. Reisa Broto Asmoro menyampaikan 2 hal yang patut diperhatikan. Pertama, Duta Adaptasi Kebiasaan Baru itu mengingatkan agar pemudik memperhatikan waktu seseorang beristirahat selama perjalanan mudik.
Dokter Reisa menyarankan pengemudi mobil untuk beristirahat setiap 4 jam sekali. Sedangkan untuk pemotor disarankan untuk beristirahat setiap 2 jam sekali.
"Disarankan maksimal tuh istirahat setiap 4 jam saat perjalanan, semua, baik pengemudi maupun penumpang itu harus istirahat dulu minimal banget 15 menit. Kalau misalnya bagi pengendara motor itu sebenarnya harus istirahat tiap 2 jam sekali malah," jelas dr. Reisa dalam Radio Kesehatan, dikutip Rabu (19/4/2023).
Kemudian, yang kedua, dr. Reisa mendorong masyarakat untuk melakukan vaksinasi, baik vaksin Covid-19 dan lainnya. Menurutnya, saat orang memutuskan mudik dan merayakan Idul Fitri di kampung halaman, tidak menjamin kondisinya sehat semua.
Vaksin, kata dia, bertujuan untuk melindungi orang-orang yang berisiko tinggi tertular virus Covid-19, seperti lanjut usia, ibu hamil dan orang dengan sistem imunitas yang lemah.
"Sekarang nih, sebelum kita mudik gitu ya kita vaksin dulu, jadi sebelum kita bertemu dengan keluarga, apalagi termasuk orang rentan, misalnya lagi sakit, ibu hamil dan orang-orang yang punya sistem imunitas rendah. Ya kita harus juga beri perlindungan dengan kita jaga kesehatan, dan vaksinasi karena tentu berbeda dengan kita yang sehat," paparnya.
Perihal kesehatan para pemudik, dr. Reisa Broto Asmoro menyampaikan 2 hal yang patut diperhatikan. Pertama, Duta Adaptasi Kebiasaan Baru itu mengingatkan agar pemudik memperhatikan waktu seseorang beristirahat selama perjalanan mudik.
Dokter Reisa menyarankan pengemudi mobil untuk beristirahat setiap 4 jam sekali. Sedangkan untuk pemotor disarankan untuk beristirahat setiap 2 jam sekali.
"Disarankan maksimal tuh istirahat setiap 4 jam saat perjalanan, semua, baik pengemudi maupun penumpang itu harus istirahat dulu minimal banget 15 menit. Kalau misalnya bagi pengendara motor itu sebenarnya harus istirahat tiap 2 jam sekali malah," jelas dr. Reisa dalam Radio Kesehatan, dikutip Rabu (19/4/2023).
Kemudian, yang kedua, dr. Reisa mendorong masyarakat untuk melakukan vaksinasi, baik vaksin Covid-19 dan lainnya. Menurutnya, saat orang memutuskan mudik dan merayakan Idul Fitri di kampung halaman, tidak menjamin kondisinya sehat semua.
Vaksin, kata dia, bertujuan untuk melindungi orang-orang yang berisiko tinggi tertular virus Covid-19, seperti lanjut usia, ibu hamil dan orang dengan sistem imunitas yang lemah.
Baca Juga
"Sekarang nih, sebelum kita mudik gitu ya kita vaksin dulu, jadi sebelum kita bertemu dengan keluarga, apalagi termasuk orang rentan, misalnya lagi sakit, ibu hamil dan orang-orang yang punya sistem imunitas rendah. Ya kita harus juga beri perlindungan dengan kita jaga kesehatan, dan vaksinasi karena tentu berbeda dengan kita yang sehat," paparnya.
(nug)