5 Fakta Zat Purin yang Dapat Menyebabkan Asam Urat Kambuh
loading...
A
A
A
JAKARTA - Zat purin merupakan senyawa alami yang terbentuk dari atom karbon dan nitrogen. Zat ini bisa ditemukan di sel-sel semua makhluk hidup, termasuk manusia, hewan, dan tanaman.
Purin memiliki peran penting dalam proses metabolisme, penyediaan energi, dan pengontrolan pertumbuhan sel. Purin juga merupakan salah satu komponen pembentuk DNA dan RNA, yaitu molekul yang menyimpan informasi genetik.
Sebagai sebuah senyawa dalam tubuh, purin juga bisa menimbulkan masalah kesehatan jika jumlahnya berlebihan. Salah satunya dapat menyebabkan penyakit asam urat dan timbul penyakit kronis lainnya.
Dilansir dari berbagai sumber, SINDOnews telah merangkum sejumlah fakta tentang zat purin sebagai berikut.
Purin juga memiliki peran penting dalam biologi, karena merupakan komponen dari asam nukleat (DNA dan RNA), yang menyimpan dan mengirim informasi genetik. Purin juga terlibat dalam proses metabolisme, penyediaan energi, dan pengendalian pertumbuhan sel.
Kedua jenis purin ini akan dipecah menjadi asam urat oleh tubuh. Asam urat sebagian besar diserap kembali oleh tubuh, dan sebagian kecil dikeluarkan melalui urine atau feses.
Asam urat yang berlebihan di dalam tubuh akan menumpuk dalam aliran darah dan menyebabkan hiperurisemia. Hiperurisemia sendiri adalah kondisi di mana kadar asam urat dalam darah melebihi batas normal.
Hiperurisemia dapat menimbulkan berbagai penyakit, salah satunya adalah asam urat (gout). Asam urat adalah penyakit yang ditandai dengan peradangan dan nyeri pada sendi akibat pengendapan kristal asam urat.
Maka dari itu wajib bagi seseorang yang memiliki purin berlebih untuk menghindari makanan yang mengandung tinggi purin. Beberapa makanan yang mengandung tinggi purin di antaranya seperti Jeroan, seperti hati, ginjal, otak, lidah, dan babat.
Purin memiliki peran penting dalam proses metabolisme, penyediaan energi, dan pengontrolan pertumbuhan sel. Purin juga merupakan salah satu komponen pembentuk DNA dan RNA, yaitu molekul yang menyimpan informasi genetik.
Sebagai sebuah senyawa dalam tubuh, purin juga bisa menimbulkan masalah kesehatan jika jumlahnya berlebihan. Salah satunya dapat menyebabkan penyakit asam urat dan timbul penyakit kronis lainnya.
Dilansir dari berbagai sumber, SINDOnews telah merangkum sejumlah fakta tentang zat purin sebagai berikut.
Fakta tentang Zat Purin
1. Terdiri dari Atom Karbon dan Nitrogen
Purin sendiri terdiri dari atom karbon dan nitrogen yang membentuk dua cincin heterosiklik, yaitu cincin pirimidin dan cincin imidazol. Cincin pirimidin memiliki enam atom, sedangkan cincin imidazol memiliki lima atom.Purin juga memiliki peran penting dalam biologi, karena merupakan komponen dari asam nukleat (DNA dan RNA), yang menyimpan dan mengirim informasi genetik. Purin juga terlibat dalam proses metabolisme, penyediaan energi, dan pengendalian pertumbuhan sel.
2. Purin Terbagi Menjadi Dua Jenis
Purin terbagi menjadi dua jenis, yaitu purin endogen dan purin eksogen. Purin endogen adalah purin yang diproduksi oleh tubuh sendiri, sedangkan purin eksogen adalah purin yang didapatkan dari makanan dan minuman.Kedua jenis purin ini akan dipecah menjadi asam urat oleh tubuh. Asam urat sebagian besar diserap kembali oleh tubuh, dan sebagian kecil dikeluarkan melalui urine atau feses.
3. Purin Menyebabkan Penyakit Asam Urat
Purin memang senyawa yang dapat menyebabkan penyakit asam urat jika jumlahnya berlebihan di dalam tubuh. Asam urat sendiri merupakan hasil dari pemecahan purin oleh tubuh.Asam urat yang berlebihan di dalam tubuh akan menumpuk dalam aliran darah dan menyebabkan hiperurisemia. Hiperurisemia sendiri adalah kondisi di mana kadar asam urat dalam darah melebihi batas normal.
Hiperurisemia dapat menimbulkan berbagai penyakit, salah satunya adalah asam urat (gout). Asam urat adalah penyakit yang ditandai dengan peradangan dan nyeri pada sendi akibat pengendapan kristal asam urat.
4. Makanan yang Mengandung Tinggi Purin
Seperti yang diketahui sebelumnya jika purin juga dapat didapatkan melalui makanan atau minuman. Jika jumlah purin terlalu banyak, maka akan menimbulkan berbagai penyakit.Maka dari itu wajib bagi seseorang yang memiliki purin berlebih untuk menghindari makanan yang mengandung tinggi purin. Beberapa makanan yang mengandung tinggi purin di antaranya seperti Jeroan, seperti hati, ginjal, otak, lidah, dan babat.
5. Makanan yang Mengandung Rendah Purin
Makanan yang mengandung rendah purin penting untuk diketahui para pengidap penyakit asam urat. Beberapa makanan yang diketahui mengandung rendah purin di antaranya seperti sayuran hijau, buah-buahan segar, susu rendah lemak, telur rebus, roti gandum, dan kacang-kacangan.(okt)