10 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Jika Ingin Panjang Umur

Minggu, 29 Oktober 2023 - 19:40 WIB
loading...
10 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Jika Ingin Panjang Umur
Sederet makanan sebaiknya tidak boleh dikonsumsi jika ingin panjang umur. Membuat pilihan makanan yang sehat dapat memperpanjang usia hingga puluhan tahun. Foto/Getty Images
A A A
JAKARTA - Sederet makanan sebaiknya tidak boleh dikonsumsi jika ingin panjang umur . Membuat pilihan makanan yang sehat dan cerdas dapat memperpanjang usia, dan bahkan hingga puluhan tahun.

Adapun makanan yang tidak boleh dikonsumsi agar panjang umur meliputi daging olahan, permen, dan soda. Bahkan, makanan tersebut dibatasi di Zona Biru yaitu wilayah di mana penduduknya cenderung hidup lebih lama dan memiliki lebih sedikit masalah kesehatan.

Menghindari makanan ini terkait dengan panjang umur serta menurunkan risiko penyakit kronis. Mulai dari penyakit jantung, kanker, diabetes dan banyak lagi. Berikut makanan yang tidak boleh dikonsumsi jika ingin panjang umur dilansir dari The Healthy, Senin (30/10/2023).

Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Jika Ingin Panjang Umur





1. Daging Olahan

10 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Jika Ingin Panjang Umur

Foto/Getty Images

Konsumsi daging olahan secara konsisten dari waktu ke waktu telah dikaitkan dengan banyak jenis penyakit. Termasuk penyakit jantung dan kanker. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan daging olahan sebagai karsinogen.

Dua puluh dua ahli dari sepuluh negara meninjau lebih dari 800 penelitian ilmiah dan menyimpulkan bahwa mengonsumsi 50 gram daging olahan setiap hari meningkatkan risiko kanker kolorektal sebesar 18 persen. Selain itu, kandungan natrium yang tinggi pada sebagian besar daging olahan dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah secara akut dan jangka panjang.

2. Soda

10 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Jika Ingin Panjang Umur

Foto/Getty Images

Bahan kimia penyebab yang ditemukan di sebagian besar produk yang mengandung pemanis buatan, termasuk soda diet, adalah aspartam, yang telah dikaitkan dengan tumor otak serta beberapa jenis kanker yang berhubungan dengan darah. Seperti leukemia dan limfoma.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5093 seconds (0.1#10.140)