Sabet Best Director di Ajang Kompetisi Film Internasional, Ini Kiat Fathur Cerferio Liveres

Kamis, 09 November 2023 - 13:05 WIB
loading...
Sabet Best Director di Ajang Kompetisi Film Internasional, Ini Kiat Fathur Cerferio Liveres
Fathur Cerferio Liveres, Pemenang Lomba Film International Young Buddish Malaysia Film Festival.
A A A
JAKARTA - Fathur Cerferio Liveres, salah satu wisudawan terbaik jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila pada saat wisuda disebut dengan lantang oleh MC serta diberi penghargaan oleh Rektor Universitas Pancasila Prof. Dr. Edie Toet Hendratno. Fathur dinilai mengharumkan nama almamater lantaran berhasil menjadi pemenang Lomba Film International Young Buddhist Malaysia Film Festival kategori Best Director danBest Cinematography, Kuala Lumpur Malaysia.

Film produksi Fathur yang berjudul Circumcision tersebut bercerita tentang anak yang berlatar belakang keluarga suku betawi yang sudah tidak memiliki ayah. Di antara teman-temannya hanya ia yang belum disunat. Padahal usianya yang sudah memasuki jenjang pendidikan tingkat sekolah menengah pertama. Ia memiliki alasan untuk tidak pernah mau untuk disunat. Namun akhirnya ketika dihadapkan dengan suatu masalah, ia memberanikan dirinya untuk disunat.

Prestasi tersebut diraihnya tak terlepas dari penghargaannya pada waktu. "Saya selalu merencanakan dan menjadwalkan apa-apa saja yang akan menjadi kegiatan saya selama sebulan ke depan. Jadi, tidak ada alasan bagi saya untuk melupakan waktu. Karena bagi saya, waktu adalah satu-satunya hal yang tidak bisa dibeli, " katanya usai diwisuda Kamis, (10/11) lalu di JHCC Jakarta.

Ia menyatakan sejauh ini ia selalu menekuni bidang produksi film ini. "Baik di luar maupun di dalam kegiatan kuliah, produksi film telah menjadi dunia yang saya tekuni, "katanya.

Tak heran Film berjudul Circumcision berhasil meraih penghargaan Best Director dan Best Cinematography di Malaysia. Tercatat, ini menjadi achievement keduanya dalam pembuatan film. Sebelumnya ia berhasil meraih Best Film Editor dalam ajang kompetisi ISSF 2022.

Di tengah kesibukannya dalam menekuni dunia film, tugas belajar sebagai mahasiswa tidak diabaikan. "Saya menyiasatinya dengan cara mengambil rentan waktu kosong di antara jam pelajaran, pekan teduh menjelang ujian baik tengah maupun akhir semester, dan di waktu libur semester, "ujarnya.

Untuk mengasah keterampilannya, ia terus memperbanyak referensi dengan cara memperbanyak tontonan baik short ataupun long length film. "Di saat sedang menonton film-film tersebut, apabila ada yang unik dari pandangan, otak saya seketika berputar untuk breakdown shotnya kira-kira seperti apa, tata cahayanya seperti apa, dan teknis editingnya seperti apa, " paparnya.

Prestasi yang diraihnya tentunya makin mengukuhkan passion-nya untuk terus menggeluti bidang ini. "Bahkan sejak lulus SMA, impian saya tidak pernah berubah. Saya ingin menjadi seorang sutradara film layar lebar, " tegasnya.

Belajar di Masyarakat
Fathur Cerferio Liveres adalah satu diantara 119 mahasiswa berprestasi yang lulus bersama dengan 1.606 wisudawan dan wisudawati Tahun Ajaran 2022/2023 Universitas Pancasila.

Mereka terdiri dari 146 lulusan program diploma, 1.143 lulusan program sarjana, 110 lulusan program profesi, 189 lulusan program magister, dan 18 lulusan program doktoral.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2543 seconds (0.1#10.140)