Duo V1MAST dan Enau Ajak Kaum Milenial Bangun Masjid Pascabencana

Sabtu, 18 Mei 2019 - 05:18 WIB
Duo V1MAST dan Enau Ajak Kaum Milenial Bangun Masjid Pascabencana
Duo V1MAST dan Enau Ajak Kaum Milenial Bangun Masjid Pascabencana
A A A
JAKARTA - Duo V1MAST melakukan kolaborasi dengan penyanyi Enau dan Dompet Dhuafa. Hasil kerjasama mereka itu pun akhirnya melahirkan sebuah gerakan #MilenialBangunMasjid. Lewat gerakan ini, mereka ingin mengajak anak-anak muda untuk menyisihkan sedikit dananya untuk membantu membangun masjid yang terkena bencana alam.

Gerakan #MilenialBangunMasjid terinspirasi dari lagu yang ditulis Viza K Mahasa dari V1MAST berjudul Membaca Pertanda. Lagu tersebut sendiri rencananya akan dirilis pada Mei 2019 dengan berkolaborasi bersama Enau. Lagu tersebut terinspirasi dari kejadian bencana alam yang terjadi di Indonesia belum lama ini.

Viza mengatakan bahwa latar belakang keterlibatannya dalam gerakan ini lantaran dirinya ikut sebuah acara yang digelar Dompet Dhuafa. Kemudian dalam acara itu, hati dan perasaannya begitu tersentuh usai melihat foto-foto bencana alam dan menghancurkan masjid. Dari situlah kemudian dia pulang membaca Al-Quran dan berdoa guna mendapatkan sedikitnya tanda-tanda kenapa bencana itu terjadi, dan di sinilah akhirnya muncul inspirasi membuat lagu Membaca Pertanda.

"Muncul inspirasi untuk menulis lirik lagunya hanya 10 menit setelah baca Quran, kemudian kontak Roby Geisha dan dia setuju untuk memproduseri sekaligus mewakafkan kreativtas karya lagu ciptaannya yang kemudian saya ajak kolaborasi Enau. Akhirnya karya ini disampaikan ke Dompet Dhuafa, dan mereka suka kemudian membuatkan program untuk milenial membangun masjid," papar Viza saat ditemui SINDO usai jumpa pers Gerakan #MilenialBangunMasjid di kawasan FX Senayan, Jakarta, Jumat (17/5).

Melalui lagu tersebut, Viza ingin mengingatkan bahwa sebetulnya Allah SWT sudah memberi banyak pertanda lewat Al-Quran. Namun kadang-kadang manusia tidak peka dengan pertanda yang diberikan Allah SWT.

Viza mengatakan, Membaca Pertanda menceritakan hubungan manusia dengan alam dan Tuhan yang dikemas dengan general, sehingga bisa menyentuh banyak kalangan tanpa menyinggung SARA. "Lagu itu semakin indah dikemas di tangan produser handal Roby Satria, yang sudah melanglang buana di industri musik selama bertahun-tahun," ungkapnya.

Sementara itu, gerakan #MilenialBangunMasjid ini hadir dengan dilatari masyarakat Indonesia dari berbagai lapisan terutama kaum milenial banyak yang membantu korban bencana alam yang terjadi pada 2018 di Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Tengah. Fenomena tersebut memicu generasi milenial untuk ikut peduli terhadap korban bencana alam dengan membantu proses pemulihan.

Menyambut semangat milenial dalam berbagi, Dompet Dhuafa menggelar acara #MilenialBangunMasjid bersama V1MAST dan Enau. Mereka pun mengajak kaum milenial turut berkontribusi membantu membangun masjid untuk korban bencana alam pada fase pemulihan.

"Dompet Dhuafa mengajak kaum milenial untuk turut membantu masyarakat di daerah yang terdampak bencana alam seperti Palu, Lombok dan sekitarnya," kata Direktur Utama Dompet Dhuafa Filantropi, drg. Imam Rulyawan.

Masjid pertama yang akan dibangun di Desa Bangga, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Masjid berukuran 17 x 17 meter berkapasitas 500 jamaah yang akan di bangun di Desa Bangga adalah masjid utama bagi masyarakat Muslim di sana untuk melaksanakan shalat Jumat. Maka milenial diajak berkontribusi membantu masyarakat korban bencana alam melalui bit.ly/milenialbangunmasjid.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7993 seconds (0.1#10.140)