Manfaatkan Bangunan Heritage, Pos Bloc Ingin Ikuti Jejak M Bloc Space

Minggu, 07 Februari 2021 - 05:25 WIB
loading...
Manfaatkan Bangunan Heritage, Pos Bloc Ingin Ikuti Jejak M Bloc Space
Berkolaborasi dengan PT Ruang Kreatif Pos, PT Pos Properti Indonesia berencana menghadirkan beberapa ruang kreatif publik baru bernama Pos Bloc. / Foto: Thomas Manggalla
A A A
JAKARTA - Berkolaborasi dengan PT Ruang Kreatif Pos, PT Pos Properti Indonesia berencana menghadirkan beberapa ruang kreatif publik baru bernama Pos Bloc di Gedung Kantor Pos Pasar Baru Jakarta, Gedung Kantor Pos Surabaya dan Gedung Kantor Pos Medan. Kesuksesan M Bloc Space yang merupakan aset dari Peruri disulap menjadi ruang kreatif pun diharapkan bisa menular di kawasan Pos Bloc.

Baca juga: Sandiaga Uno Bersepeda Santai di Jalur Triathlon Belitung

Pengembang M Bloc Space di wilayah Blok M, Jakarta Selatan, PT Radar Ruang Riang melalui salah satu anak perusahaannya PT Ruang Kreatif Pos menghadirkan Pos Bloc sebagai ruang kreatif baru bagi anak muda. Pos Bloc Jakarta memanfaatkan aset bekas Gedung Kantor Pos Pasar Baru, Jakarta Pusat, yang berdiri di atas tanah seluas 7.000 meter persegi milik PT Pos Indonesia menjadi sebuah creative hub multi-fungsi.

Di sini nantinya akan menjadi wadah berkumpulnya berbagai komunitas kreatif , dan juga pemberdayaan bisnis UMKM serta UKM di berbagai bidang industri kreatif seperti kuliner, musik, film, fashion, hingga kriya. Salah satu ruangan di gedung tersebut rencananya juga akan difungsikan menjadi venue musik yang diberi nama Pos Bloc Live House.

Direktur Utama PT Pos Properti Indonesia, Handriani Tjatur Setiowati mengatakan, keberadaan aset-aset Pos Indonesia di seluruh Indonesia adalah salah satu kekuatan dari PT Pos Indonesia, di mana sebagiannya merupakan bangunan-bangunan heritage peninggalan kolonial Belanda. Memanfaatkan bangunan heritage dengan kegiatan anak-anak muda zaman kini merupakan satu keunikan tersendiri.

"Dengan segala detail arsitektur bangunan yang sangat indah dikombinasikan dengan penciptaan ruang-ruang kreatif hasil karya anak muda Indonesia, maka diharapkan Pos Bloc akan menjadi tempat tujuan baru anak muda untuk mengeksplorasi daya kreativitas mereka sehingga mampu menghasilkan karya-karya berdaya jual tinggi," papar Handriani saat jumpa pers, beberapa waktu lalu.

"Di tempat ini pula anak-anak muda kreatif untuk dapat mengembangkan dan meningkatkan daya jual karya kreatif mereka hingga mampu bersaing, tidak hanya di pasar lokal tetapi juga di pasar internasional. Kenali dan cintai karya cipta anak bangsa untuk Indonesia yang lebih hebat," lanjutnya.

Co-Founder Mbloc dan Pos Bloc, Jacob Gatot Sura mengatakan, konsepnya ini akan dijadikan sebuah creative hub layaknya di M Bloc dengan pendekatan penggunaan bangunan yang diapit kiri-kanan food and beverages.

Sebagai ruang kreatif dalam bidang program seni, nantinya akan dibuat sirkuit seni. Jadi, apa yang ada di M Bloc akan dibawa Post Bloc. "Ekspektasi paling tidak hype sama dengan M Bloc atau malahan lebih, karena ini gedung sangat heritage arsitekturnya. Ini asset nasional banget, jadi mudah-mudahan bergaung jadi role model pemilik bangunan," ungkap Jacob, yang juga seorang arsitek.

Sementara itu, Program Director, Wendi Putranto memparkan bahwa musik yang akan disajikan di Pos Bloc Live House akan berbeda dengan M Bloc. Nantinya akan lebih ditujukan bagi genre jazz, hawaiian, sampai keroncong, yang dulu berawal dari label rekaman Tio Tek Hong Records di wilayah tersebut.

"Konsep pagelaran panggung musik Pos Bloc akan beda dengan M Bloc, di mana M Bloc itu lebih pop culture anak muda milenial dan musik indie rock, metal, pop, berbagai macam, dan kalau di sini akan lebih mature, sophisticated yang akan kami coba kenalin lagi ke anak muda lewat tempat ini," kata Wendy.

Baca juga: Ada 4.000 Varian Virus yang Menyebabkan Covid-19 Menyerang Dunia

"Bisa dibayangkan nanti Nonaria, White Shoes and The Couples Company, Irama pantai selatan, The Hydrant Fourtwnty, Sore sampai Mocca main di sini. Band yang lebih laidback di sini. Mudah-mudahan bisa melahirkan artis baru seperti di M Bloc. Jadi disesuaikan karakter arsitektur," katanya lagi.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2080 seconds (0.1#10.140)