Manfaat Musik untuk Kesehatan Mental dan Psikologi di Masa Pandemi
loading...
A
A
A
3. Dapat Kurangi Stres
Sudah lama disarankan bahwa musik dapat membantu mengurangi atau mengelola stres. Pertimbangkan tren yang berpusat pada musik meditatif yang diciptakan untuk menenangkan pikiran dan mendorong relaksasi. Untungnya, ini adalah salah satu tren yang didukung oleh penelitian. Mendengarkan musik bisa menjadi cara yang efektif untuk mengatasi stres.
4. Dapat Tingkatkan Daya Ingat
Tetapi itu tergantung pada berbagai faktor. Termasuk jenis musik, kenikmatan pendengar terhadap musik, dan seberapa terlatih pendengar itu dalam bermusik. Pada satu penelitian, siswa yang naif secara musikal belajar lebih baik ketika mendengarkan musik, mungkin karena lagu-lagu ini menimbulkan lebih banyak emosi positif tanpa mengganggu pembentukan memori.
Di masa pandemi ini, berpikir positif dan menjaga kesehatan menjadi perhatian paling utama. Apabila diri mulai merasa cemas dan pusing, cobalah untuk memutar lagu-lagu kesayangan beberapa menit agar pikiran tetap rileks dan santai.
Seseorang akan mengalami depresi hingga rasa cemas karena banyaknya tekanan dari dalam ataupun dari luar. Tekanan darah naik, denyut jantung berdetak cepat, serta tidak bisa berpikir positif merupakan gejala stres dan cemas, sehingga tubuh akan membaca tekanan tersebut sebagai ancaman.
Lantunan musik tertentu dapat merangsang produksi hormon yang menjaga daya tahan tubuh seseorang. Selain untuk kesehatan mental dan psikologis, musik dapat menjadi teman pengantar tidur. (Mg03)
Sudah lama disarankan bahwa musik dapat membantu mengurangi atau mengelola stres. Pertimbangkan tren yang berpusat pada musik meditatif yang diciptakan untuk menenangkan pikiran dan mendorong relaksasi. Untungnya, ini adalah salah satu tren yang didukung oleh penelitian. Mendengarkan musik bisa menjadi cara yang efektif untuk mengatasi stres.
4. Dapat Tingkatkan Daya Ingat
Tetapi itu tergantung pada berbagai faktor. Termasuk jenis musik, kenikmatan pendengar terhadap musik, dan seberapa terlatih pendengar itu dalam bermusik. Pada satu penelitian, siswa yang naif secara musikal belajar lebih baik ketika mendengarkan musik, mungkin karena lagu-lagu ini menimbulkan lebih banyak emosi positif tanpa mengganggu pembentukan memori.
Di masa pandemi ini, berpikir positif dan menjaga kesehatan menjadi perhatian paling utama. Apabila diri mulai merasa cemas dan pusing, cobalah untuk memutar lagu-lagu kesayangan beberapa menit agar pikiran tetap rileks dan santai.
Seseorang akan mengalami depresi hingga rasa cemas karena banyaknya tekanan dari dalam ataupun dari luar. Tekanan darah naik, denyut jantung berdetak cepat, serta tidak bisa berpikir positif merupakan gejala stres dan cemas, sehingga tubuh akan membaca tekanan tersebut sebagai ancaman.
Lantunan musik tertentu dapat merangsang produksi hormon yang menjaga daya tahan tubuh seseorang. Selain untuk kesehatan mental dan psikologis, musik dapat menjadi teman pengantar tidur. (Mg03)
(tsa)